Cuaca Buruk, Kapal Dilarang Berlayar dari Labuan Bajo ke TN Komodo
Untuk sementara jalur pelayaran dari Labuan Bajo ke Pulau Komodo, Nusa Tenggara Timur, tidak mengizinkan dilalui oleh kapal wisata hingga 20 Maret 2024.
Cuaca buruk tengah melanda perairan tersebut dengan gelombang tinggi dan angin kencang yang bisa membahayakan pelayaran kapal wisata ke Taman Nasional Komodo, termasuk ke Pulau Komodo.
Sebelumnya, Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kelas III Labuan Bajo telah melarang kapal wisata berlayar pada 11-16 Maret 2024, lalu larangan itu diperpanjang lewat surat pemberitahuan kepada nakhoda kapal-kapal wisata (Notice to Mariners).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Untuk sementara pelayanan surat persetujuan berlayar tujuan ke Pulau Komodo ditunda dan akan dibuka kembali setelah kondisi perairan dan prakiraan cuaca dari BMKG normal kembali," beber Stephanus.
Dia menuturkan, KSOP Labuan Bajo hanya memberikan SPB kepada kapal wisata yang berlayar ke Pulau Rinca, yang masih berada dalam kawasan Taman Nasional Komodo. Sebab, jarak Pulau Rinca lebih dekat dengan Labuan Bajo ketimbang Pulau Komodo.
Tapi, SPB hanya diberikan untuk speed boat, sedangkan kapal wisata jenis phinisi tetap dilarang berlayar dari Labuan Bajo ke Pulau Rinca. "SPB speed boat masih diterbitkan ke Rinca," kata Stephanus.
Layanan SPB bakal kembali dibuka saat cuaca di perairan telah kembali normal berdasarkan prediksi BMKG. Stephanus menekankan larangan kapal wisata berlayar demi mencegah terjadinya kecelakaan.
"Memang cuaca ekstrem tidak hanya di NTT bahkan sebagian besar wilayah Indonesia. Kami harus antisipasi untuk mencegah kejadian kecelakaan," terangnya.
Selama Taman Nasional Komodo belum dapat dikunjungi karena cuaca buruk, wisatawan dianjurkan menikmati wisata daratan yang terdapat di Labuan Bajo seperti Gua Rangko, Gua Batu Cermin, hingga Puncak Waringin.
(wiw)(责任编辑:综合)
- Mengintip Detail Royal Wedding 10 Hari Pangeran Abdul Mateen
- Menkop Budi Arie: Kader Parpol Boleh Jadi Pengurus Koperasi Desa Merah Putih
- Bisnis Ritel di Indonesia Berjatuhan, Hippindo Buka Suara
- Lengkap! Cek Syarat dan Jadwal Lapor Diri PPG Guru Tertentu 2025 UNJ Tahap I
- KAI Sumut Catat Peningkatan Penumpang Kereta Api Awal Tahun 2025, Stasiun Medan Paling Padat
- Seleksi PPG Guru Tertentu 2025 Daljab Resmi Dibuka, Simak Kriteria dan Jadwal Lengkapnya
- FOTO: Pantai Mbong Lokasi Favorit Pemudik istirahat di Jalur Pantura
- Kemendikdasmen Buka Peluang Guru Bisa Kuliah S
- Kesalahan dalam Makan Seafood yang Bikin Kamu Gagal Diet
- 欧洲艺术留学四大优势解读!
- Kemendikdasmen Buka Peluang Guru Bisa Kuliah S
- 人体写生还在对着镜子画自己?
- Pengangkatan Deddy Corbuzier di Tengah Efisiensi Anggaran, Istana: Gaji Stafsus Bukan Masalah Besar!
- Seleksi PPG Guru Tertentu 2025 Daljab Resmi Dibuka, Simak Kriteria dan Jadwal Lengkapnya
- Bahlil Tegaskan Beli Gas LPG 3 Kg di Pengecer Harus Pakai KTP
- 交通工具留学去那好?这三所院校你需要了解
- Pengesahan RKUHP dan Sejumlah RUU Lain Ditunda, Respons Politisi PKB Mulia Banget!
- Jadi Tersangka, Risyanto Resmi Diberhentikan dari Dirut Perindo
- Doa Allahumma Bariklana Fi Rajaba di Bulan Rajab: Arab, Latin dan Arti
- Lebaran, Jam Operasional Candi Borobudur Tambah 1 Jam