PDIP Sebut Gibran Anak Ingusan, PSI : Sangat Tidak Etis!
JAKARTA,quickq官方软件安卓版 DISWAY. ID -Walikota Solo, Gibran Rakabuming Raka disebut sebagai anak Ingusan oleh politisi senior PDI Perjuangan, Panda Nababan.
Atas masalah tersebut, Dewan Pimpinan Pusat Partai Solidaritas Indonesia (PSI) merespon pernyataan itu sebagai sangat tidak etis.
"Mas Gibran sudah membuktikan dirinya mampu menjadi Walikota. Ditangannya Solo berkembang menjadi kota kreatif dan ekonominya tumbuh," ujar Ketua Dewan Pimpinan Pusat PSI, Ariyo Bimmo dalam keterangannya, Rabu, 28 Juni 2023.
BACA JUGA:PDIP Peringati Bulan Bung Karno di GBK 24 Juni 2023, Puan Maharani: Kami Minta Maaf
BACA JUGA:Isu Duet Prabowo-Gibran, Jokowi ke Projo: Mas Gibran Baru Dua Tahun Jadi Wali Kota
"Apa yang dilakukan Gibran di Solo seperti elevated' rel, revitalisasi Solo Technopark Park, Taman Balekambang, IKM Mebel Gilingan dan lain-lain adalah hal yang luar biasa. Mungkin jauh melebihi prestasi politisi-politisi senior lainnya," lanjutnya.
Lebih lanjut, Ariyo Bimmo pun menambahkan bahwa para politisi senior, termasuk yang ada di PDIP seharusnya malu kepada Gibran, politisi muda yang disebut anak ingusan tersebut.
BACA JUGA:Hasto Bocorkan Hasil Pertemuan Dengan Gibran Rakabuming Raka: Waspadai Manuver Politik
BACA JUGA:Organisasi Relawan Jokowi-Gibran Deklarasi Dukung Prabowo Subianto
"Masih muda saja sudah punya prestasi yang tidak biasa-biasa saja, ketimbang yang sudah senior tapi belum punya prestasi apa-apa," imbuhnya.
Selain merasa malu, tambah Ariyo Bimmo, harusnya politisi senior berterimakasih pada orang-orang muda salah satunya Gibran lantaran mau terjun ke politik untuk membereskan masalah-masalah yang mungkin juga tidak lepas dari ulah politisi-politisi senior.
BACA JUGA:PKB Didekati PDIP, Sekjen Gerindra: Kami Tidak Khawatir!
"Waktunya yang senior bertaubat dan introspeksi. Sudah saatnya Indonesia berpikir muda dan modern sebagaimana layaknya negara maju," katanta.
Kemudian, Ariyo Bimmo mengatakan bahwa usia bukan lagi jaminan seseorang siap untuk memimpin atau tidak. Sudah terbukti yang senior-senior juga korup.
- 1
- 2
- »
(责任编辑:探索)
- Kisah Penumpang di Indonesia Masak Nasi di Kereta, Bikin Listrik Padam
- Kemitraan Ekonomi RI
- 7 Jenis Ikan yang Membawa Keberuntungan di 2024
- 3 Tanda 'Darurat' Kelelahan yang Wajib Diwaspadai
- Kota 'Hidden Gem' Portugal Jadi Destinasi Anyar Eropa Layak Kunjung
- Jaksa KPK Dalami Nama Kontak Sri Rekeji Hastomo dari Staf Hasto Kristiyanto
- PINTU Tingkatkan Komisi Referral Program, Perluas Akses Investasi Crypto di Indonesia
- VIDEO: Gadis 7 Tahun Tewas Terkubur Pasir Pantai yang Runtuh di AS
- VIDEO: Aktivis Hewan PETA Sela Peragaan Busana Victoria Beckham
- Emiten Teknologi WIRG Tanam Modal di Tiga Perusahaan Baru, Ini Tujuannya
- Kalender Dzulhijjah 1446 H/2025 Lengkap Waktu Puasa Sunnah dan Idul Adha
- FOTO: Festival Pria Telanjang Berebut Sekantong Jimat di Jepang
- Kepindahan Bharada Richard Eliezer ke Lapas Salemba Diungkap Ditjen PAS, Singgung Rekomendasi LPSK
- FOTO: Ratusan Lampion Hiasi Langit Taiwan
- Yayasan Mochammad Thohir Tebar 18 Hewan Kurban
- Resmi! Jokowi Tetapkan Cuti Bersama PNS Berjumlah 8 Hari di 2023
- WNI Sering Ditolak Masuk Thailand, KBRI Bangkok Bikin Imbauan
- Laba Bersih Anjlok 77 Persen, Emiten Milik Grup Salim Ini Fokus Perkuat Efisiensi Operasional
- BPK Temukan Indikasi Korupsi Senilai Rp33,5 Triliun dan US$841 Ribu
- Apa Itu Cacar Alaska, Virus 'Lama' yang Pertama Kali Sebabkan Kematian