Tegas! Menteri Brian Dukung Aksi Mahasiswa Tolak Militer Masuk Kampus, Jaga Independensi
JAKARTA,quickq官网下载安卓最新 DISWAY.ID - Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Mendiktisaintek) Brian Yuliarto setuju atas tuntutan mahasiswa yang ingin menghilangkan segala bentuk militerisme di lingkungan pendidikan, termasuk pendidikan tinggi.
"Tentu kampus adalah tempat yang independen. Saya selalu menekankan kampus independen, bebas dari intervensi siapa pun, dari mana pun. Tidak ada intervensi, marwah kampus harus kita jaga," kata Brian ketika menemui mahasiswa massa aksi unjuk rasa di depan Kantor Kemendiktisaintek, Jakarta, 2 Mei 2025.
Oleh karena itu, ia menekankan pentingnya pengawasan seluruh pihak, termasuk mahasiswa untuk memastikan komitmen bersama ini terus berkelanjutan.
BACA JUGA:Ejek Timnas Indonesia, Malaysia Malah Dipermalukan Media Rusia! AFC Makin Gila, Kebusukan Terungkap
"Itu komitmen kita bersama, Karenanya, silakan diingatkan para pimpinan kampus untuk senantiasa menjaga marwah perguruan tinggi," tandasnya.
Keterlibatan militer di lingkungan kampus ini semakin menyeruak sejak revisi UU TNI disahkan oleh DPR pada 20 Maret 2025 lalu meski ditolak oleh berbagai pihak hingga memicu demonstrasi selama nyaris seminggu.
Sebagaimana disampaikan oleh salah satu perwakilan mahasiswa UPN Veteran Jakarta, kampusnya yang awalnya merupakan kampus bela negara di bawah Kementerian Pertahanan sangat sarat akan militerisme.
BACA JUGA:CAIR! Cara Cek Bansos BLT BBM Bulan Mei 2025, Warga Cuma Siapkan NIK KTP
"Berbau militerisme itu sangat masif, Pak, di lindungan kami. Mungkin tidak dalam kampus kami saja, seperti kawan-kawan Udayana, UNJ, dan kemudian kawan-kawan yang ada di kampus daerah, itu marak," cecarnya.
Menurutnya, kehadiran para aparat negara di kampus ini menggembosi gerakan mahasiswa.
"Itu melanggar amanat reformasi, Pak, termasuk kampus. Kami mendorong Kementerian Pendidikan Tinggi untuk bisa bersikap dan bersuara terhadap penolakan militerisme di lingkungan pendidikan, termasuk kampus," tandasnya.
BACA JUGA:4 Daftar Event Jakarta di GBK Akhir Pekan 3-4 Mei 2025, Banjir Konser K-Pop Mulai Dari J-Hope hingga DAY6
Ia menuntut pemerintah untuk bersikap tegas dalam menolak militerisme di ranah pendidikan, terutama kampus.
(责任编辑:热点)
- Analis Politik Soroti Penempatan Prajurit Militer Aktif Isi Jabatan Publik
- Kemenag: Azan Magrib Diganti Running Text Saat Misa Akbar Paus Hanya untuk WIB
- 30 Contoh Soal TIU CPNS 2024 Lengkap dengan Jawabannya, Latihan sebelum Ujian
- Ji Chang Wook Wujudkan Mimpi ke Bali dan Jatuh Hati pada Labuan Bajo
- Beasiswa Bank Indonesia 2025: Cek Syarat, Kriteria, dan Cara Pendaftaran
- ESDM Ungkap 50% Proyek PLTS Atap Molor karena Kekurangan SDM
- Apa yang Terjadi Jika Sarapan Telur Setiap Hari?
- 5 Buah Pereda Sakit Kepala, Tubuh Segar Pening Hilang
- Fakta Unik Dhaup Ageng Pakualaman, Ada Sajian Kudapan Langka
- Resmi! ADMR Ganti Nama Menjadi Alamtri Minerals Indonesia
- Mulai 2025, Turis Asing Masuk Eropa Harus Bayar Rp121 Ribu
- Permainan Golf Lebih Maksimal karena Penglihatan Tajam Paca
- Besaran Saldo Dana Bansos KIP Kuliah 2025 yang Masuk Rekening, Ada Syarat Penghasilan Orangtua
- 6 Brand Lokal yang Patut Kamu Lirik di Emeron Hijab Hunt Festival
- Mengenal Timothy Ronald, Raja Crypto Indonesia
- Tingkatkan Pendapatan, Golden Flower (POLU) akan Beli 118 Unit Apartemen
- Langkah Bersejarah Terpilihnya Shaikha Al Nowais Jadi Kandidat Sekjen UN Tourism
- Resmi! ADMR Ganti Nama Menjadi Alamtri Minerals Indonesia
- 9 Buah yang Mengandung Kalsium, Sehat dan Menyegarkan
- Panggil Menteri BUMN, Presiden Prabowo Bahas Kesiapan Diskon Transportasi Nasional