您的当前位置:首页 > 探索 > Ukraina Ingin Batas Harga Minyak Rusia Diturunkan ke US$30 正文
时间:2025-05-21 11:43:12 来源:网络整理 编辑:探索
Warta Ekonomi, Jakarta - Ukraina mendesak negara-negara ekonomi besar dunia agar menurunkan batas ha quickq官方入口
Ukraina mendesak negara-negara ekonomi besar dunia agar menurunkan batas harga minyak dari Rusia. Pihaknya menginginkan minyak yang dikirim lewat laut dari negara tersebut untuk dibatasi harganya menjadi US$30/barel.
Menteri Luar Negeri Ukraina, Andriy Sybiha, menegaskan bahwa batas harga yang lebih rendah akan lebih mencerminkan pendekatan yang masuk akal dalam mengekang pendapatan energi dari Rusia.
Baca Juga: Telepon Langsung Putin, Trump Ingin Menjadi Juru Damai Konflik Rusia-Ukraina
“Dari sudut pandang kami, harga batas yang masuk akal adalah 30 dolar,” kata Sybiha, dilansir dari Reuters, Rabu (21/5).
Sybiha menyebut pembatasan harga juga akan memperketat tekanan ekonomi terhadap Moskow. Hal ini menyusul belum adanya gencajan senjata dari Rusia dan Ukraina.
Sebelumnya, Kelompok Tujuh (G7) juga telah menetapkan batas harga minyak dari Rusia. Mereka menetapkan batas harga komoditas minyak dari negara tersebut sebesar US$60.
Namun, Kiev menilai angka tersebut masih terlalu tinggi dan tidak cukup untuk memukul sumber pendanaan perang Moskow.
Langkah Ukraina ini datang seiring dengan pengumuman sanksi baru oleh Uni Eropa dan Inggris. Kedua negara tersebut tengah menyasar armada kapal tanker bayangan (shadow fleet) dan lembaga keuangan yang membantu Rusia.
Baca Juga: Negosiasi Rusia-Ukraina, Vladimir Putin Tak Ladeni Zelenskiy
London dan Brussel juga menyatakan akan mendorong peninjauan kembali batas harga minyak, dengan usulan baru dari pejabat Uni Eropa yang mempertimbangkan menurunkannya menjadi US$50. Namun angka tersebut masih jauh dari tuntutan Ukraina.
Mayapada Hospital Sedia Layanan PCMA bagi Atlet Jelang Olimpiade 20242025-05-21 11:13
Medela Potentia Dukung Deteksi Dini Penyakit Kronis Lewat Skrining Kesehatan di Bandung2025-05-21 11:05
Indonesia Masih Ketergantungan Impor Gula, Ekonom Ungkap Alasannya2025-05-21 10:26
Eks Wakilnya Mas Anies Baswedan Dapat Restu Prabowo Buat Tempur di Pilgub DKI Jakarta2025-05-21 10:15
Interpelasi terhadap Anies Berbuntut Panjang, Nama Harun Masiku dan Juliari Diseret2025-05-21 10:14
Polisi Periksa Saksi dan Rekaman CCTV Rumah Sakit Soal Kasus Bayi Diduga Tertukar2025-05-21 10:12
Hidayat Nur Wahid Minta Mahfud MD Jangan Kebanyakan ‘Gimmick’ Soal RUU Perampasan Aset2025-05-21 10:04
Menteri UMKM Beberkan Kriteria UMKM yang Berhak Terima Penghapusan Utang Macet2025-05-21 09:54
Pantau Demo Tolak Kenaikan BBM di Jakarta, Kapolda Metro Jaya: Situasi Kondusif2025-05-21 09:21
Eks Wakilnya Mas Anies Baswedan Dapat Restu Prabowo Buat Tempur di Pilgub DKI Jakarta2025-05-21 09:21
Harga Bitcoin Tembus US$107.000, Tantang 'Sell in May and Go Away'2025-05-21 11:42
Menkeunya Trump Kesampingkan Turunnya Sovereign Credit Rating AS2025-05-21 11:42
Tindak Lanjut Putusan MK Terkait UU Cipta Kerja, Menaker Yassierli: Harus Kita Hormati dan Patuhi2025-05-21 11:21
Ekonomi Lokal Tergerus, ASITA Soroti Serbuan Wisata Ilegal2025-05-21 11:07
7 Kegiatan Sehari2025-05-21 10:08
Indonesia Masih Ketergantungan Impor Gula, Ekonom Ungkap Alasannya2025-05-21 10:05
Sekolah Swasta Gratis di Jakarta Mulai Juli 2025, Tak Termasuk Kategori Menengah ke Atas2025-05-21 09:39
Pecat Sejumlah Pejabat Jakpro, Heru Budi Kena Sentil: Kok Merasa Gubernur Beneran?2025-05-21 09:39
ASUS ROG Zephyrus G14 Berikan Kenyamanan Maksimal untuk Gamer Aktif2025-05-21 09:33
Gaet Kementan, Ombudsman Akan Perbaiki Sistem Penyaluran Pupuk Bersubsidi2025-05-21 09:20