时间:2025-05-20 20:25:47 来源:网络整理 编辑:时尚
Warta Ekonomi, Jakarta - Bursa Efek Indonesia (BEI) mengambil langkah tegas untuk menghentikan semen quickq安装包苹果版下载
Bursa Efek Indonesia (BEI) mengambil langkah tegas untuk menghentikan sementara perdagangan saham PT Platinum Wahab Nusantara Tbk (TGUK) pada Selasa, 20 Mei 2025. Kebijakan ini diberlakukan dalam rangka cooling down usai terjadinya lonjakan harga dalam waktu singkat.
"Sehubungan dengan terjadinya peningkatan harga kumulatif yang signifikan pada saham PT Platinum Wahab Nusantara Tbk (TGUK), dalam rangka cooling downsebagai bentuk perlindungan bagi Investor, PT Bursa Efek Indonesia memandang perlu untuk melakukan penghentian sementara perdagangan saham PT Platinum Wahab Nusantara Tbk (TGUK) pada tanggal 20 Mei 2025," tulis BEI dalam pengumuman resminya.
Baca Juga: Harga Saham TGUK dan PDES Naik Tajam, BEI Imbau Investor Lakukan Ini
Diketahui, pada penutupan perdagangan Senin (19/5), sahamnya menanjak 6,73% ke level Rp111. Tak hanya itu, dalam sepekan saham ini sudah melesat 42,31% dan bahkan mencetak kenaikan sebesar 88,14% sepanjang sebulan terakhir.
Suspensi ini dilakukan di dua pasar sekaligus, yakni Pasar Reguler dan Pasar Tunai. BEI menegaskan bahwa tujuan dari langkah ini adalah memberi waktu yang cukup bagi para pelaku pasar untuk menelaah dengan matang seluruh informasi sebelum mengambil keputusan investasi atas saham TGUK.
Baca Juga: Mantap! IHSG Selasa Dibuka Perkasa Naik 0,68% ke 7.189
"Penghentian sementara perdagangan saham PT Platinum Wahab Nusantara Tbk (TGUK) tersebut dilakukan di Pasar Reguler dan Pasar Tunai, dengan tujuan untuk memberikan waktu yang memadai bagi pelaku pasar untuk mempertimbangkan secara matang berdasarkan informasi yang ada dalam setiap pengambilan keputusan investasinya di saham PT Platinum Wahab Nusantara Tbk (TGUK)."
BEI juga mengingatkan semua pihak yang berkepentingan untuk senantiasa memperhatikan keterbukaan informasi dari Perseroan agar bisa mengambil langkah bijak sebelum memutuskan berinvestasi.
Apresiasi Pelanggan, MyPertamina Tebar Hadiah Paket Haji, Mobil, hingga Iphone2025-05-20 19:42
Novel Minta Firli cs Dibersihkan Dulu dari KPK, Baru...2025-05-20 19:41
Turis Indonesia dan 12 Negara Ini Gratis Naik Pesawat Keliling Jepang2025-05-20 19:31
Puncak Gunung Fuji Tak Bersalju, Pertama Kali Sejak 130 Tahun Terakhir2025-05-20 19:29
'Sunda Tanpa PDIP' Jadi Perbincangan Gegara Mulut Arteria Dahlan2025-05-20 19:21
Baru Juga Minta Maaf, Jubir PSI Langsung Sindir Lagi Anies Baswedan2025-05-20 19:19
Dieng Kembali Membeku, Muncul Embun Es Pagi Ini2025-05-20 19:01
Klarifikasi TKN Soal Isu Program Makan Siang dan Susu Gratis Terealisasi Baru di 20292025-05-20 18:42
Bursa Eropa Menguat, Investor Dihantui Dampak Turunnya Peringkat Kredit AS2025-05-20 17:52
TKN Fanta Rayakan Kemenangan Prabowo2025-05-20 17:48
Jika UMKM Langgar Aturan, Menteri Maman Minta Pendekatan Hukum Harus Dibedakan dengan Usaha Besar2025-05-20 20:22
Dinas LH DKI Buru Truk Sedot Tinja Buang Pup di Cawang, Izin Usaha Pelaku Terancam Dicabut2025-05-20 20:19
Jokowi Nengokin Sirkuit Formula E dengan Anies Baswedan, Anak Buah Haji Giring: Kami Melihat...2025-05-20 19:31
Curiga Main Serong, Suami di Tangsel Pukul hingga Banting Istri2025-05-20 19:25
Legislator PDIP Pertanyakan Laporan Keuangan Formula E ke Jakpro: Untung atau Tidak?2025-05-20 19:22
Anies Sarapan Bareng Gibran di Solo, Bahas Pilgub Jakarta?2025-05-20 19:21
Menteri KPK/BKKBN Duga Faktor Ekonomi Jadi Alasan Orang Malas Menikah2025-05-20 19:11
Hari Raya Nyepi, 1.117 Napi Beragama Hindu Dapat Remisi2025-05-20 19:08
Ikuti Tren TikTok, Orang Tua Ini Beri Nama Anaknya 'Demure'2025-05-20 18:58
Janjikan Kepastian Hukum Kepada Pengusaha, Praktisi Hukum Hadirkan INIAC2025-05-20 18:18