娱乐

Digitalisasi Indonesia Bukan Jakarta Sentris Lagi

字号+ 作者:quickq官网下载 ios 来源:百科 2025-05-29 11:55:33 我要评论(0)

Warta Ekonomi, Jakarta - Pemerataan digital Indonesia menunjukkan kemajuan berarti. Berdasarkan lapo quickq下载不了

Warta Ekonomi,quickq下载不了 Jakarta -

Pemerataan digital Indonesia menunjukkan kemajuan berarti. Berdasarkan laporan East Ventures – Digital Competitiveness Index (EV-DCI) 2025, sejumlah provinsi di wilayah Terdepan, Terluar, dan Tertinggal (3T) mencatat lonjakan signifikan dalam daya saing digital, dengan Papua menjadi sorotan utama setelah melesat 14 peringkat dari posisi 34 ke posisi 20 secara nasional.

Laporan yang dirilis East Ventures bersama Katadata Insight Center itu mencerminkan peningkatan berkelanjutan dalam kompetensi digital nasional. Skor nasional EV-DCI 2025 tercatat 38,8, naik dari 38,1 pada 2024. Lonjakan ini menunjukkan kesenjangan digital antarwilayah perlahan menyempit, terutama di kawasan pedesaan dan tertinggal.

Digitalisasi Indonesia Bukan Jakarta Sentris Lagi

Digitalisasi Indonesia Bukan Jakarta Sentris Lagi

“Hal yang menggembirakan adalah sejumlah provinsi dari wilayah Terdepan, Terluar, dan Tertinggal (3T) kini menunjukkan tren peningkatan yang menjanjikan,” kata Willson Cuaca, Co-Founder dan Managing Partner East Ventures dalam keterangannya, Selasa (27/5/2025).

Digitalisasi Indonesia Bukan Jakarta Sentris Lagi

Baca Juga: Investasi Startup AI di Indonesia Naik 141,5%, Kini Tembus US$542,9 Juta

Digitalisasi Indonesia Bukan Jakarta Sentris Lagi

Papua mencatat kinerja digital yang mengesankan seiring pertumbuhan ekonominya yang mencapai 7,8% pada 2024, jauh melampaui rata-rata nasional sebesar 5,0%. Pertumbuhan tersebut ditopang oleh perbaikan infrastruktur, peningkatan akses internet, serta pemanfaatan teknologi digital yang lebih merata, mendorong daya saing provinsi tersebut secara signifikan.

Laporan EV-DCI juga mencatat penurunan kesenjangan digital antara provinsi teratas dan terbawah. Selisih skor antara DKI Jakarta (78,4) dan Papua Pegunungan (21,6) kini menjadi 56,9 poin, turun dari 60,4 poin pada tahun sebelumnya. Rata-rata kenaikan skor kelompok provinsi di papan bawah bahkan melampaui kelompok papan atas, menandakan percepatan adopsi teknologi di wilayah yang sebelumnya tertinggal.

Baca Juga: Kreator Konten Wajib Tahu! Komdigi Buka Pelatihan Etika Digital

Pendorong lainnya adalah penetrasi teknologi baru seperti kecerdasan buatan (AI) yang mulai dimanfaatkan luas di sektor pendidikan, pertanian, dan layanan publik. East Ventures mencatat bahwa investasi pada startup berbasis AI di Indonesia menembus US$542,9 juta pada 2024, meningkat 141,5% dibandingkan 2020.

Willson menekankan bahwa laporan ini tidak hanya sebagai indikator tahunan, tetapi juga sebagai “kompas strategis” untuk mengarahkan evolusi digital Indonesia menuju 2045. Ia optimistis kolaborasi lintas sektor akan menciptakan pertumbuhan ekonomi digital yang inklusif dan berkelanjutan.

Kemajuan signifikan di wilayah 3T memperkuat optimisme bahwa Indonesia mampu menjadi negara dengan daya saing digital tinggi pada 2045—bukan hanya cepat, tetapi juga merata.

1.本站遵循行业规范,任何转载的稿件都会明确标注作者和来源;2.本站的原创文章,请转载时务必注明文章作者和来源,不尊重原创的行为我们将追究责任;3.作者投稿可能会经我们编辑修改或补充。

相关文章
  • 摄影留学作品集如何制作?

    摄影留学作品集如何制作?

    2025-05-29 11:18

  • Tuduhan Korupsi Tak Terbukti, BAZNAS Jabar Nyatakan Tidak Ada Kriminalisasi pada Whistleblower

    Tuduhan Korupsi Tak Terbukti, BAZNAS Jabar Nyatakan Tidak Ada Kriminalisasi pada Whistleblower

    2025-05-29 10:31

  • NYALANG: Air Mata Berbalut Doa

    NYALANG: Air Mata Berbalut Doa

    2025-05-29 10:18

  • Biar Istirahat Berkualitas, Berapa Suhu AC yang Baik saat Tidur?

    Biar Istirahat Berkualitas, Berapa Suhu AC yang Baik saat Tidur?

    2025-05-29 10:05

网友点评