Waduh! Nasabah Bakal Merugi Kalau Indosurya Pailit
Kasus gagal bayar Koperasi Simpan Pinjam (KSP) Indosurya Cipta terus bergulir. Kini, KSP Indosurya Cipta tengah menyiapkan proposal perdamaian atau restrukturisasi utang atas Penundaan Kewajiban Pembayaran Utang (PKPU) kepada anggota koperasi atau para nasabahnya yang mencapai angka sekitar Rp 10 triliun.
Kuasa Hukum KSP Indosurya Cipta, Bosni Tambunan menjelaskan bahwa proses perdamaian melalui PKPU merupakan opsi terbaik untuk mencari jalan tengah menyelamatkan dana nasabah dalam menyelesaikan kasus gagal bayar yang terjadi saat ini, daripada harus melalui proses kepailitan seperti apa yang diinginkan oleh salah satu kuasa hukum dari kreditur Aliansi Korban KSP Indosurya Otto Hasibuan.
"Dalam kasus gagal bayar Koperasi Indosurya kepada para kreditur, Kepailitan adalah opsi yang harus dihindari dan itu malah akan merugikan para nasabah," ungkap Bosni di Jakarta, Senin (11/5/2020).
Baca Juga: Soal PKPU KSP Indosurya, Otto Hasibuan: Hati-Hati Aset Dipermainkan
Justru, lanjut Bosni, dengan memberikan kesempatan kepada Debitur dalam hal ini Koperasi Indosurya Cipta untuk melaksanakan going concern melalui perdamaian dalam Proses PKPU, maka memungkinkan Debitur untuk dapat menyelesaikan kewajiban-kewajibannya kepada para kreditur melalui skema yang akan dibahas bersama dengan para Kreditur.
Bosni menjelaskan, dengan melalui proses kepailitan justru banyak kasus-kasus yang merugikan para kreditur itu sendiri seperti contohnya kasus kepailitan PT. Metro Batavia (Batavia Air) dengan tumpukan utang sebesar Rp 2,54 Triliun yang ternyata tidak tuntas terbayarkan dengan aset-aset yang ada dan sangat jauh dari total utang perusahaan.
"Sedangkan dalam kasus yang melibatkan Koperasi yang berujung pailit misalnya Koperasi Cipaganti, dan Koperasi Pandawa, proses pemberesannya sangat berbelit-belit dan belum mentutaskan kewajiban yang ada kepada Para Kreditur," tutur Bosni.
Baca Juga: Duit Rp10 T Nasabah Lenyap, Kemenkop-UKM Lakukan Ini ke KSP Indosurya
Karena itu ia menjelaskan, jalan tengah untuk menyelesaikan masalah ini semua adalah dengan cara Penundaan Kewajiban Pembayaran Utang (PKPU) dan bukan melalui kepailitan. Karena dalam Kepailitan, hal yang harus dibereskan terlebih dahulu adalah biaya-biaya Kepailitan itu sendiri termasuk Fee Kurator sesuai Peraturan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Nomor 11 Tahun 2016 tentang Pedoman Imbalan Jasa Bagi Kurator dan Pengurus.
"Kepailitan harus menjadi Ultimum Remedium bukan Premium Remedium," jelas Bosni.
Bosni mengungkapkan, dalam Proses PKPU ini debitur tengah mempersiapkan proposal perdamaian termasuk menyiapkan beberapa source of fund yang akan di-inject ke dalam Koperasi Indosurya PKPU.
"Kami percaya kreditur akan mendukung langkah yang ditempuh oleh Koperasi Indosurya Cipta. Kami yakin para anggota dan calon anggota masih banyak yang percaya dan sayang dengan Koperasi Indosurya Cipta," tandasnya.
PKPU KSP Indosurya Cipta ditetapkan Pengadilan Negeri Niaga Jakarta Pusat dengan surat putusan Nomor: 66/Pdt.Sus-PKPU/2020/PN Niaga Jakarta Pusat. Proses PKPU ini dibagi dalam enam tahap mulai dari rapat kreditur pertama pada 8 Mei 2020 dan batas akhir pengajuan tagihan pada 15 Mei 2020.
Dilanjutkan rapat pencocokan piutang pada 20 Mei 2020. Sementara rapat pembahasan rencana perdamaian tanggal 29 Mei 2020 kemudian rapat pemungutan suara (voting) rencana perdamaian pada 5 Juni 2020 sedangkan sidang permusyawaratan majelis hakim pada 12 Juni 2020.
(责任编辑:百科)
Petinggi Pabrikan Otomotif Ini Diam
Kapal Pesiar Ini Tawarkan Liburan 4 Tahun, Hindari Kepemimpinan Trump
Berikan Kontribusi Besar untuk Perekonomian, Kemenperin: Industri Kimia Perlu Dipacu Lagi
Peluang Emas! RI
Prancis Dikunjungi 100 Juta Turis pada 2024, Jadi Destinasi Terpopuler
- Ampun deh, Kasus Covid
- FOTO: Tren Dark Tourism, Wisata ke Lokasi Bekas Perang di Ukraina
- 4 Cara Mengeringkan Sepatu yang Kehujanan Tanpa Sinar Matahari
- 38 Turis Vietnam Menghilang Misterius di Pulau Jeju Korsel
- Tangkal Tekanan Global, Pemerintah Luncurkan Stimulus Ekonomi Rp24,44 T
- Kader NU Desak Prabowo Reshuffle Bahlil Setelah Penangguhan Gelar Doktor UI
- Jangan Dipakai, 5 Warna Dinding Ini Bisa Picu Stres dan Cemas
- Bronkoskopi Cryo, Inovasi Penanganan Kanker Paru di Mayapada Hospital
-
BYD Terancam Diblokir oleh Kementerian Komdigi Pemerintah Indonesia
Warta Ekonomi, Jakarta - Kementerian Komunikasi dan Digital (Kemkomdigi) secara resmi telah mengelua ...[详细]
-
Mitos vs Fakta, Petai Bisa Turunkan Gula Darah?
Jakarta, CNN Indonesia-- Petai memiliki banyak peminat sekaligus penikmat meski memiliki aroma yang ...[详细]
-
Data Penjualan Mobil SUV dari Honda Turun Terus
Warta Ekonomi, Jakarta - PT Honda Prospect Motor (HPM) tengah mempersiapkan peluncuran Honda model b ...[详细]
-
Penyebab Gondongan pada Anak, Orang Tua Harus Waspada
Jakarta, CNN Indonesia-- Anak-anak termasuk kelompok orang yang rentan terkena penyakit gondongan. L ...[详细]
-
Kampanye di Masjid, Politisi Gerindra Divonis 2 Bulan Penjara
Warta Ekonomi, Sukoharjo - Calon anggota legislatif (caleg) DPR Daerah Pemilihan (Dapil) V Jawa Teng ...[详细]
-
BI Borong SBN Rp96 Triliun, Ini Penyebabnya!
Warta Ekonomi, Jakarta - Bank Indonesia (BI) mengungkapkan telah membeli Surat Berharga Negara (SBN) ...[详细]
-
Bahlil Pastikan PLTN Dibangun di Dua Lokasi Ini, Jangan Spekulasi Lagi!
Warta Ekonomi, Jakarta - Pemerintah resmi menetapkan Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir (PLTN) dalam R ...[详细]
-
Bukan RI, Filipina Terpilih Jadi Destinasi Selam Terbaik di Dunia 2024
Jakarta, CNN Indonesia-- Bukan Indonesia, tapi negara Asia Tenggara lainnya, Filipina, yang dinobatk ...[详细]
-
Polisi Dalami Pengakuan Pacar Editor Metro TV Soal Adanya...
Warta Ekonomi - Polisi tengah mendalami pengakuan dari kekasih almarhum Yodi Prabowo, Editor Metro T ...[详细]
-
Kementerian PKP Siap Bantu BNPB untuk Relokasi Korban Banjir Jabodetabek
JAKARTA, DISWAY.ID--Kementerian Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) menyatakan siap membantu untu ...[详细]
Neta Indonesia Angkat Bicara Logo di Kantor Pusat China Terhapus
4 Cara Mengeringkan Sepatu yang Kehujanan Tanpa Sinar Matahari
- Berkunjung ke Destinasi Magis yang Lokasinya Satu Jam dari Jakarta
- Kenalan dengan 4 Desa Wisata Terbaik Dunia 2024 dari Asia Tenggara
- KPK Periksa Eks Sekretaris Barantan Kementan Terkait Kasus TPPU SYL
- Pakar: Resistensi Antibiotik Bisa Terjadi karena Konsumsi Hewan Ternak
- Polri Ungkap Alasan Penahanan Panji Gumilang: Ngaku Sakit Muncul di Publik dan Tak Kooperatif
- Hampir Setengah Penambahan Listrik Berada Jawa
- Joko Anwar Serang Ifan Seventeen Jadi Dirut PFN: Reza Rahadian Jauh Lebih Pantas!