Jangan Salah Pilih, Ini Makanan Terbaik untuk Masa Emas Anak
Daftar Isi
- 1. ASI
- 2. Telur
- 3. Ikan lele,quickq官方apk salmon, dan udang
- 4. Daging Ayam
- 5. Sayuran segar
- 6. Buah-buahan
- 7. Susu pertumbuhan
Masa 1000 hari pertama kehidupananak menjadi momen krusial yang menentukan tumbuh kembang otak, daya tahan tubuh, tinggi badan, dan saluran cerna. Makanya sangat penting memperhatikan makanan yang dikonsumsi anak sejak dini.
Dokter spesialis gizi yang juga merupakan Head of Medical Kalbe Nutritionals Muliaman Mansyur mengatakan di masa Golden Periode atau 1000 hari kehidupan, gizi dan nutrisi anak harus dipenuhi sejak masa kehamilan hingga usia 2 tahun.
"Kalau kita bicara golden periode, seribu hari itu dimulai saat hamil sampai dua tahun setelah anak lahir. Di masa ini, nutrisi jadi pondasi segalanya," ujar Muliaman dalam acara yang digelar Morinaga, Your Choice Your Future, Senin (22/4).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pilihan Redaksi
|
Salah satu perhatian penting adalah pemberian MPASI (Makanan Pendamping ASI). Banyak orang tua, Muliaman, masih belum tepat dalam cara penyajian.
Sering kali MPASI dibuat pagi, lalu dipanaskan untuk makan siang dan malam. Padahal kata dia, MPASI harus segar. Walaupun buatan sendiri, jika disimpan lama tetap bisa menurun nutrisinya.
Ia menyarankan agar MPASI dimasak menjelang waktu makan dan menggunakan bahan yang bervariasi serta tekstur yang disesuaikan dengan usia anak.
Berikut beberapa jenis makanan penting yang sebaiknya diberikan kepada anak usia 0-2 tahun menurut Muliaman:
1. ASI
ASI adalah sumber gizi utama yang tak tergantikan di awal kehidupan. Ada banyak sekali nutrisi itu yang terkandung di dalam ASI. Komposisinya juga sangat lengkap dan ideal untuk bayi.
2. Telur
Kaya akan protein, lemak sehat, dan kolin yang berperan penting dalam perkembangan otak anak.Telur juga fleksibel untuk disajikan dalam berbagai tekstur sesuai usia.
3. Ikan lele, salmon, dan udang
Sumber protein hewani sekaligus asam lemak omega-3 dan DHA yang mendukung fungsi otak dan pertumbuhan fisik.
"Ikan lokal seperti lele pun sangat bagus. Jangan terpaku pada satu jenis, penting untuk divariasikan," ujarnya.
![]() |
4. Daging Ayam
Daging ayam mengandung protein tinggi untuk mendukung pertumbuhan otot dan tinggi badan anak.n Sajikan dalam bentuk cincang halus atau suwir sesuai tahap perkembangan makan anak.
5. Sayuran segar
Sayuran penting untuk asupan vitamin, mineral, dan serat yang mendukung kesehatan saluran cerna.
"Kalau saluran cerna berkembang baik, otaknya juga akan berkembang baik. Keduanya linier," jelasnya.
6. Buah-buahan
Pilih buah yang segar dan mudah dicerna seperti pisang, pepaya, semangka, atau apel kukus.Buah membantu melengkapi kebutuhan vitamin dan menjaga fungsi pencernaan.
Lihat Juga :![]() |
7. Susu pertumbuhan
Meski makanan anak sudah lengkap, Muliaman menyarankan tetap memberikan susu pertumbuhan sebagai pelengkap.
"Aneka ragam makanan belum tentu cukup karena penyerapan nutrisi anak berbeda-beda. Susu pertumbuhan membantu menutup kekurangannya," katanya.
Muliaman juga menekankan pentingnya menyajikan makanan dengan prinsip "Isi Piringku", yang mencakup karbohidrat, protein, sayur, dan buah dalam porsi seimbang setiap kali makan.
"Perhatikan betul kualitas makanan yang masuk sejak awal. Di situlah masa emas anak dibentuk," pungkasnya.
[Gambas:Video CNN]
下一篇:Mayapada Hospital Nusantara & BPJS Ketenagakerjaan Siap Jaga K3 di IKN
相关文章:
- Usai Penetapan Ganjar Sebagai Capres, PDIP Lakukan Rapat DPP
- NYALANG: Mata
- Disebut Perlu Dihindari, Apa Gluten Berbahaya?
- Turis Tertipu Rp645 Juta Gara
- Yang Ancam Penggal Jokowi Mengaku Khilaf
- Mengintip Tren Makeup di Korea, Apa Bisa Diaplikasikan di Indonesia?
- VIDEO: Tarian Haka Ramaikan Perayaan Hari Waitangi di Selandia Baru
- Minyak yang Bahaya Untuk Kesehatan, Ada Minyak Jagung dan Kelapa
- IDI: Potensi Mutasi HMPV Ada, Tapi Pandemi Masih Jauh
- Lama Waktu Tidur Terbaik Usia 40an, Agar Tetap Sehat dan Bugar
相关推荐:
- PAN Ungkap Batas Usia Capres Cawapres Tak Krusial: Integritas
- Peter Pan Sindrom, Saat Kamu Ogah Dewasa
- Keutamaan Puasa Nisfu Syaban yang Istimewa
- Anggaran Pembangunan Diblokir, Apa Masyarakat Masih Bisa Kunjungi IKN?
- Jangan Makan Semangka Bersamaan dengan 3 Makanan Ini
- Jangan Panik, Lakukan 5 Hal Ini Jika Merusak Barang di Hotel
- Percepat Spin Off UUS, OJK Pelototi Komitmen Rencana Induk Bank Syariah
- Turis Tertipu Rp645 Juta Gara
- Susi: Budaya Berkonstitusi Bukan Hanya pada Rakyat, Tapi Para Pemimpin Negara
- Waspada, Makanan Mengandung Mikroplastik Berisiko Untuk Kesehatan
- VIDEO: Langit Warna
- Ramai Virus HMPV, Amankah Bepergian ke China saat Ini?
- AHY Sebut Anggaran Wajib 5 Persen APBN Dalam UU Kesehatan Harusnya Dipertahankan
- Industri Periklanan Ikut Khawatir pada PP 28/2024 yang Dianggap Tekan Industri Tembakau
- Investor Butuh Kepastian, Bursa Asia Nantikan Data Ekonomi Terbaru
- Pasien Corona di DKI Gak Ketulungan, Jokowi Marah
- Syarat dan Cara Daftar Kartu Prakerja Gelombang ke
- Permintaan Menko PMK Pada Warga Muhammdiyah yang Rayakan Idul Adha Hari Ini
- Orang Demokrat ke Anies: Nies, Gegara Kamu Warga Jakarta Stress..
- Update Perang Dagang: Beijing Ungkap Sejumlah Dusta Trump ke China