您的当前位置:首页 > 探索 > Viral Joki Strava, Psikolog Bongkar 3 Efek Buruk Buat Mental 正文
时间:2025-05-21 17:56:30 来源:网络整理 编辑:探索
Jakarta, CNN Indonesia-- Media sosial dihebohkan dengan kemunculan joki Strava yang ternyata banyak quickq无限试用
Media sosial dihebohkan dengan kemunculan joki Strava yang ternyata banyak peminat. Pakar pun mengungkap dampak negatifnya kepada psikologipengguna jasa ini.
Strava sendiri merupakan aplikasi untuk memantau capaian olahraga, misalnya lari yang bisa diunggah di media sosial. Aplikasi ini memicu FOMO atau keinginan untuk ikut-ikutan agar tidak dianggap ketinggalan zaman.
Namun, karena niat lari atau olahraga hanya ikut-ikutan, capaian lari pun jadi tidak seberapa yang imbasnya ada perasaan malu untuk mengunggah hasil sendiri di media sosial.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"btw aku buka joki strava yahh!! tapi yang lari sodaraku yang jago larii, price menyesuaikan pace, km dan dl yahh!! bisa dm akyuuu..," kicau akun X @hahahiheho, 3 Juli.
Unggahan itu pun menuai 6.800 likes, 870 ribu views, dan 390 komentar, yang banyak di antaranya nyinyir.
Konsultan psikolog di Tabula Arnold Lukito mengatakan joki strava sendiri sebenarnya sah-sah saja dilakukan selama cara mereka mencari uang halal dan tidak merugikan orang lain.
Lihat Juga :Cara Baru nan 'Nyeleneh' Cari Jodoh Online, LinkedIn |
Masalahnya, kata dia, ada dampak psikologis yang buruk buat pengguna joki strava atau joki instan lainnya ini.
"Dampak buruknya ya terutama adalah mereka jadi terbiasa mengejar gratifikasi instan, yang tentunya bisa membawa berbagai dampak negatif," kata Arnold saat dihubungi CNNIndonesia.com, Sabtu (6/7).
Dampak buruk itu, kata Arnold, antara lain:
1. Kurang disiplin dan motivasi
Kebiasaan ini bisa membuat seseorang mudah tergoda dengan kesenangan jangka pendek. Mereka juga jadi mengabaikan tujuan jangka panjang. Hal ini menyebabkan mereka kurang disiplin dalam menyelesaikan tugas dan mencapai tujuan.
2. Tingkat kecemasan dan stres makin tinggi
Ketika seseorang terbiasa mendapatkan apa yang mereka inginkan dengan instan, akan lebih mudah merasa cemas dan stres ketika harus menunggu untuk sesuatu. Hal ini dapat menyebabkan mereka mudah frustrasi dan tidak sabar.
Lihat Juga :Pakar Budaya Minta Warga Waspada Kala Kepo Cek Khodam |
3. Impulsif
Kebiasaan mengejar gratifikasi instan bisa membuat seseorang lebih mudah membuat keputusan yang impulsif tanpa memikirkan konsekuensinya. Ini bisa mengakibatkan masalah keuangan, hubungan, bahkan kesehatan.
Alih-alih ikut FOMO dan mengejar sesuatu secara instan, Arnold menyarankan Anda mulai membiasakan delaying gratificationatau menunda kesenangan yang sifatnya instan.
"Sudah banyak penelitian yang mendukung manfaatdelaying gratificationini. Misalnya ini berkaitan dengan aktivitas otak yang efeknya bisa berdampak pada kontrol diri dan perencanaan," kata dia.
Memang tidak ada yang salah dengan validasi. Tapi semua validasi membutuhkan pross, bukan didapat dengan cara instan yang dampaknya bisa memicu 'kurangnya motivasi' pada diri.
Sebab, validasi tercipta untuk membentuk karakter dan daya juang. Bukan sekadar ikut-ikutan.
"Sah-sah saja si validasi ini, selama dilakukan dengan prosesnya. Kalau memang ingin punya status Strava yang bagus maka olahraga dengan rutin bukan beli di joki," katanya.
(tst/arh)Bertemu Hampir 5 Jam, Ini Isi Pembicaraan Surya Paloh dan Prabowo Subianto2025-05-21 17:47
Lebih Ramah Lingkungan, Shell Indonesia Luncurkan Shell Silk Alkane untuk Industri Kosmetik2025-05-21 17:24
Terkuak! Anggota DPRD Tangsel yang Pukul Wasit Saat Turnamen Sepakbola Kader Gerindra2025-05-21 17:21
Superhouse Surabaya Adakan Senam Sehat Dengan Warga Sekitar2025-05-21 17:11
UCL/AA/RMIT ...他一个人拿遍世界建筑名校offer!2025-05-21 16:55
Jokowi Buka Suara Terkait Vonis Ferdy Sambo Cs yang Dapat Diskon Hakim MA2025-05-21 16:54
Kasus Edhy Prabowo, Gerindra Percaya Sepenuhnya ke KPK2025-05-21 16:52
Tak Perlu Cat Ulang, Ini 3 Cara Atasi Tembok Lembap dan Mengelupas2025-05-21 16:36
Dolar Melemah, Greenback Tertekan Sinyal Merah The Fed2025-05-21 16:32
Bamsoet Temui Jokowi di Istana, Agenda Apa?2025-05-21 15:56
Makan Mi Campur Nasi Memang Enak, Tapi Ingat Bahayanya2025-05-21 17:52
Amankan Teluk Jakarta, Ditpolair Baharkam Polri BKO Polda Metro Jaya Gelar Giat Patroli PAM Hotspot2025-05-21 17:51
Superhouse Surabaya Adakan Senam Sehat Dengan Warga Sekitar2025-05-21 17:35
Chery Akan Tengah Kembangkan Baterai Solid2025-05-21 17:34
Sebelum Tewas, Wanita Korban Perampokan di Tangsel Teriak: Tolong! Maling dari Pintu Belakang2025-05-21 16:47
Jenazah Eril Akan Dibawa dari Bandara Soetta ke Rumah Duka di Bandung Lewat Jalur Darat2025-05-21 16:26
Tidak Ada Kantor DPD Hingga Kekalahan Prabowo2025-05-21 16:15
Superhouse Surabaya Adakan Senam Sehat Dengan Warga Sekitar2025-05-21 16:04
Prabowo Umumkan RI Siap Diperkuat 24 Pesawat Tempur F2025-05-21 15:55
Tidak Ada Kantor DPD Hingga Kekalahan Prabowo2025-05-21 15:41