您的当前位置:首页 > 百科 > Harga Timah Melonjak, AETI Soroti Kebijakan ESDM 正文
时间:2025-05-20 06:32:36 来源:网络整理 编辑:百科
Warta Ekonomi, Jakarta - Ketua Asosiasi Eksportir Timah Indonesia (AETI), Harwendro Adityo Dewanto, quickq官网下载电脑
Ketua Asosiasi Eksportir Timah Indonesia (AETI), Harwendro Adityo Dewanto, menilai kebijakan pembatasan Rencana Kerja dan Anggaran Biaya (RKAB) oleh Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) sebagai salah satu pemicu lonjakan harga timah global pada 2024.
"Negara di dunia ini masih bergantung timah di Indonesia dan juga karena keterbatasan RKAB yang dikeluarkan oleh Kementerian ESDM sehingga secara tidak langsung Indonesia sendiri berpengaruh besar terhadap harga timahan di dunia," ujarnya dalam rapat bersama Komisi VI DPR RI di Jakarta, Senin (19/5/2025).
Ia menambahkan, faktor lain yang mendorong harga timah dunia adalah penurunan produksi dari Myanmar akibat instabilitas politik di negara tersebut.
Baca Juga: Impor Timah China dari RI Meledak, Ternyata Gegara Ini!
"Faktor kedua di Myanmar produksinya sedang turun drastis, itu juga mempengaruhi harga timah dunia," tambah Harwendro.
Sebelumnya, Direktur Utama MIND ID, Maroef Sjamsoeddin, menyebutkan bahwa harga rata-rata timah dunia meningkat dari USD 26.583 per ton pada 2023 menjadi USD 31.164 per ton pada 2024.
Pembatasan RKAB oleh pemerintah menyebabkan produksi timah Indonesia hanya mencapai 45 ribu ton pada 2024, turun signifikan dibandingkan produksi tahun sebelumnya yang sebesar 65 ribu ton. Dampaknya, kontribusi Indonesia terhadap pasokan timah global turun dari 17,5% pada 2023 menjadi sekitar 12% pada 2024.
Baca Juga: Ekspor Timah RI ke Tiongkok Melejit 16.000% di Kuartal I 2025
Maroef menegaskan, kebutuhan pasar terhadap timah diperkirakan terus meningkat karena belum ada komoditas lain yang dapat menggantikannya.
”Timah sampai saat ini belum dapat digantikan oleh komoditas lainnya, sehingga kebutuhan pasar terus meningkat dari tahun ke tahunnya,” ujar Maroef.
Ahli Waris 12 Korban Kecelakaan KM 58 Tol Jakarta2025-05-20 06:24
Datang ke BundaFest 2024, Ikuti Deret Talkshow Menarik buat Para Ibu2025-05-20 06:23
Presiden Ukraina Tolak Usulan Gencatan Senjata Indonesia, Prabowo Langsung Lapor Jokowi2025-05-20 06:22
Geger, Petugas Kebersihan Temukan Jasad Bayi Dalam Kantong Plastik di Pondok Aren Tangsel2025-05-20 06:14
Strategy Diam2025-05-20 06:12
Aturan Ormas Keagamaan Bisa Kelola Tambang Disebut Penuh Aroma Bagi2025-05-20 06:01
KemenPPPA Soroti Kekerasan Seksual Berbasis AI2025-05-20 05:56
Pasbata: Jangan Jadikan Hukum sebagai Alat Politik2025-05-20 05:41
PKS Hormati Putusan MK yang Tolak Semua Gugatan Sengketa Pilpres 20242025-05-20 05:38
Kali Ciliwung Meluap, Permukiman Warga Kebon Pala Terendam Banjir2025-05-20 04:01
Geledah Gedung DPRD DKI Jakarta, KPK Bawa Tujuh Koper Barang Bukti2025-05-20 05:23
Soroti Putusan Kontroversial PN Jakpus, Anggota DPR Duga Ada Pihak yang Ingin Gagalkan Pemilu 20242025-05-20 05:10
Kali Ciliwung Meluap, Permukiman Warga Kebon Pala Terendam Banjir2025-05-20 05:08
Mocha Mousse Jadi Warna Tahun 2025, Bawa Kehangatan dan Kenyamanan2025-05-20 05:01
Turis AS Ditangkap Usai Ukir Huruf di Gerbang Kayu Kuil Kuno di Jepang2025-05-20 04:55
Insiden Rumah Ferdy Sambo Akan Terkuak, Fakta Baru Ditemukan di Tubuh Brigadir J, Simak!2025-05-20 04:44
Hasto Kristiyanto Dipanggil Polda Metro Jaya Besok, PDIP Sebut Pembungkaman2025-05-20 04:24
Tak Terima Jalan Fatmawati Masuk dalam Skema ERP, Mahasiswa UPN Veteran Demo Kantor Heru Budi2025-05-20 04:14
BSU di Ponorogo Tersalurkan 99,84%, Petugas Pos Antarkan Dana hingga ke Rutan2025-05-20 04:05
Tersangkut Kasus Penyelewengan Dana, MUI Bekukan Program Kerja Sama dengan ACT2025-05-20 03:46