Ancaman SYL untuk Pejabat Eselon I Kementan yang Tak Mau Bayar Iuran: Silakan Mengundurkan Diri!
JAKARTA,quickq最新官方下载地址 DISWAY.ID- Mantan Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo (SYL) mempersilakan pejabat Eselon I Kementan mengundurkan diri jika tak mau membayar iuran.
Hal itu tertulis dalam berita acara pemeriksaan (BAP) nomor 49, Dirjen Hortikultura Kementan, Prihasto Setyanto yang dibacakan Jaksa KPK dalam sidang lanjutan dengan terdakwa SYL di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat pada Rabu, 15 Mei 2024.
BACA JUGA:Agak Laen, SYL Minta Anggaran ke Dirjen Kementan Rp27 Juta Buat Beli Baju Koko dan Rp30 Juta untuk Bukber
BACA JUGA:SYL Minta Uang Rp1 Miliar ke Anak Buah untuk Umrah Bersama Keluarga
Adapun dalam persidangan tersebut, Prihasto dihadirkan sebagai saksi.
"Saya pernah secara tidak langsung memperoleh ancaman atau paksaan dari Syahrul Yasin Limpo, seingat saya pernah dikumpulkan bersama para eselon I lainnya di ruangan yang bersangkutan pada saat Pak Syahrul Yasin Limpo menyampaikan dengan kalimat, apabila Saudara-saudara tidak sejalan dengan saya, silakan mengundurkan diri," bunyi BAP Prihasto yang dibacakan jaksa KPK.
"Pemahaman saya atas penyampaian tersebut adalah Syahrul Yasin Limpo yang merasa tidak mampu untuk loyal dengan yang bersangkutan diminta untuk mengundurkan diri. Loyal maksudnya mampu memahami permintaan Syahrul Yasin Limpo terkait iuran yang diminta untuk kebutuhan non-budgeter Syahrul Yasin Limpo," lanjut jaksa membacakan BAP Prihasto.
"Bener itu?" tanya jaksa ke Prihasto.
"Iya (benar), yang itu tadi kan yang saya sampaikan secara tidak langsung. Yang secara langsung tidak ada," jawab Prihasto.
BACA JUGA:Kuasa Hukum: Kasus Dugaan Korupsi yang Menjerat SYL Diduga Ada Unsur Politik
BACA JUGA:Sidang Pembacaan Eksepsi SYL Ditunda Karena Hakim Sakit
Prihasto mengatakan, ancaman tersebut dikatakan SYL dihadapan seluruh pejabat eselon I Kementan di ruang meeting saat sedang santai.
"Tapi tadi yang saya bacakan benar? Bahwa pernah menyampaikan kalimat 'apabila tidak sejalan' ada?" tanya jaksa ke Prihasto.
"Artinya, kalau tidak loyal, tapi kan tidak tebersit di dalam, mohon maaf bukan kami menjelaskan, tidak terbesit bahwa konteksnya itu tapi kami merasa itu seperti itu," jawab Prihasto.
- 1
- 2
- »
下一篇:5 Bumbu Pedas Ini Bisa Jadi Alternatif di Tengah Harga Cabai Mahal
相关文章:
- Cuka Apel Makin Populer, Ini 5 Manfaatnya Menurut Sains
- qs世界艺术大学排名2025年详情
- Penumpang di Terminal Pulogebang Mulai Meningkat Jelang Natal dan Tahun Baru
- RS Polri Ambil 32 Sampel DNA dari 11 Kantong Jenazah Korban Kebakaran Glodok Plaza
- Awas Langgar Aturan Soal Covid
- Ramai Alumni LPDP Harus Mengabdi di Tanah Air, Mendiksaintek: Tak Semua Wajib Pulang
- Tak Terima Disebut sebagai Penipu, Erwin Aksa Polisikan Romahurmuziy soal Pencemaran Nama Baik
- Satu Keluarga Tewas di Ciputat Tewas Diduga Lantaran Terjerat Utang Pinjol dan Judi Online
- Ini 6 Manfaat Mengejutkan Minum Air Rebusan Daun Sirsak
- Cegah DBD, Sudinkes Jakpus Ingatkan Masyarakat Lakukan PSN Mandiri
相关推荐:
- Ivanka Tampil Elegan dengan Setelan Hijau Dior di Pelantikan Trump
- 7 Kebiasaan Ini Dilakukan Orang Jepang, Cegah Kegemukan
- Sekolah Swasta Gratis di Jakarta Mulai Juli 2025, Tak Termasuk Kategori Menengah ke Atas
- Polisi Ungkap Kasus Judi Online di Jakarta Utara, Tangkap 4 Orang Pelaku
- Warga Wilayah Anies: Lebih Pilih Kena Corona daripada Kelaparan
- Kebakaran Lalap Permukiman Padat di Kemayoran, 543 Rumah Ludes Terbakar
- Waspada, 10 Tanda Ini di Kulit Bisa Jadi Diabetes
- Penumpang di Terminal Pulogebang Mulai Meningkat Jelang Natal dan Tahun Baru
- FOTO: Resor Mewah di Tepi Pantai Kalma Korut Siap Sambut Pelancong
- Hidayat Nur Wahid Minta Mahfud MD Jangan Kebanyakan ‘Gimmick’ Soal RUU Perampasan Aset
- Sebel Lihat Mukanya Pak RT, Pemuda Tusuk sampai Tewas
- 3 Jenis Olahraga Cuma Bakar Sedikit Kalori, Tak Cocok Turunkan BB
- Seperti Apa Rasanya Berkunjung ke Greenland?
- 8 Maskapai Penerbangan Ini Punya Tiket Pesawat Termahal di Dunia
- Rumah Wali Kota Dumai Digeledah KPK
- Penjualan Mobil di Thailand Justru Naik
- Sudah Jadi Tersangka Makar, Eggy Sudjana: 'Norak Ah!'
- Rekan Editor Metro TV Diperiksa, Polisi Dapatkan Pelaku?
- Begini Kronologis Ketum PPP Ditangkap KPK Versi Ketua DPW PPP Jatim
- Terkontaminasi Salmonella, 500 Kuintal Produk Makanan Kucing Ditarik