16 Tanda Liver Bermasalah yang Perlu Diketahui
Hati atau livermenjalankan ratusan fungsi penting dalam tubuh. Salah satunya adalah menyaring racun dari darah.
Terlalu banyak racun dapat membebani kemampuan hati untuk berfungsi dengan baik. Hal ini perlahan bisa membuat hati kian rusak.
Penyakit hati sendiri biasanya berlangsung secara bertahap. Melansir laman Cleveland Clinic, hepatitis adalah tahap penyakit hati yang paling ringan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pilihan Redaksi
|
Tahap selanjutnya adalah fase sirosis atau jaringan parut yang permanen. Dalam tahap ini, fibrosis tak dapat lagi disembuhkan. Saat hanya ada sedikit sel yang sehat, maka jaringan hati tak dapat beregenerasi. Sirosis akan mulai memengaruhi hati.
Pada tahap yang lebih parah, sirosis akan berujung pada gagal hati. Kondisi ini dimulai saat hati tak lagi dapat berfungsi secara mumpuni. Gagal hati kronis biasanya akan berujung pada proses transplantasi liver.
Gejala liver bermasalah
Mewaspadai gejala liver bermasalah adalah salah satu yang bisa dilakukan untuk mencegah keparahan. Sayangnya, penyakit hati sering kali tidak menimbulkan gejala pada tahap awal.
Namun, gejala bisa dilihat dari tahap penyakit hati. Umumnya, masalah pada hati dimulai lewat hepatitis. Penyakit ini biasanya ditandai dengan demam, sakit perut, atau mual.
![]() |
Gejala awal penyakit hati umumnya meliputi berikut:
1. Nyeri perut bagian atas
2. Mual atau kehilangan nafsu makan
3. Kelelahan
Saat fungsi hati kian menurun, gejala yang muncul pun semakin banyak. Salah satu efek samping dari menurunnya fungsi hati adalah aliran empedu yang terhenti di saluran empedu. Akibatnya, empedu mulai bocor ke aliran darah.
Kondisi di atas bisa memicu beberapa gejala seperti berikut:
4. Penyakit kuning pada mata dan kulit
5. Urine berwarna gelap
6. Kotoran berwarna terang
7. Berat badan turun dan kehilangan massa otot
8. Napas berbau
9. Gangguan otak ringan
10. Kulit gatal tanpa ruam
Lihat Juga :![]() |
Seiring perkembangan penyakit hati, aliran darah, hormon, dan status gizi bisa terpengaruh. Pada kondisi ini, tanda-tandanya bisa dilihat sebagai berikut:
11. Kuku Terry atau sebagian besar bagian kuku berwarna putih
12. Muncul spider nevus atau lesi pada kulit yang menyerupai bintik merah dengan garis-garis merah tipis yang menjalar menyerupai laba-laba
13. Bintik merah
14. Benjolan kecil berwarna lemak akibat timbunan lemak pada kulit atau kelopak mata
15. Mudah berdarah dan memar
16. Telapak tangan merah
Selain itu, ada pula gejala yang bisa dilihat berdasarkan gender. Pada wanita, penyakit hati juga biasanya membuat periode haid jadi tidak teratur.
Sementara pada pria, penyakit hati bisa membuat testis menyusut dan jaringan payudara membesar.
(asr/asr)下一篇:Mahakarya Terakhir Kim Jones untuk Dior Men
相关文章:
- Ibu Kota Negara Bakal Pindah, Dukcapil Himbau Warga Jakarta Harus Cetak Ulang e
- 5 Penyebab Rasa Panas saat Buang Air Besar
- Agar Manfaat Maksimal, Kapan Waktu Terbaik Minum Rebusan Daun Sirsak?
- Dukung Budaya Bersepeda di Belanda, Ada 14 Kota Punya Zona Tanpa Emisi
- Mendikdasmen: Afirmasi untuk Guru Konawe Terjerat Kasus Kekerasan, Bantu Diterima PPPK
- Ini 4 Kategori Guru yang Masuk dalam Prioritas PPPK 2024, Lengkap dengan Syarat Daftarnya!
- Irjen Karyoto Ingatkan Anggotanya Tak Terlena Jaga Pencoblosan: 21 TPS Sangat Rawan
- Pria Petamburan Ngamuk Rusak Tempat Laundry Diciduk Polisi, Gara
- Negosiasi Perang Dagang, Trump Tak Akan Segan Naikkan Tarif Jika Tak Ada Itikad Baik
- Mengenal Sejarah Singkat Maulid Nabi Muhammad dan Tradisinya di Indonesia
相关推荐:
- Bursa Eropa Catat Kenaikan Mingguan Kelima, Investor Soroti Negosiasi Tarif AS
- Luncurkan Gelaran Industrial Festival 2024, Kemenperin Akan Hadirkan Tiga Tema Berbeda
- KemenPPPA Turun Tangan Kawal Kasus Dugaan Bullying Binus School Simprug
- Dituding Gunakan Uang Donasi, Pencinta Hewan Ini Lapor Polisi
- Bank Sentral Jepang Siap Naikkan Suku Bunga, Ini Syaratnya
- Jadwal Imsakiyah Kota Tangerang Selatan Minggu 6 April 2024
- Ini 6 Tugas Penata Layanan Operasional PPPK, Bisa Jadi Acuan Jika Lolos Seleksi!
- Hingga Awal 2025, Dinkes Jakarta Temukan 214 Kasus ISPA Akibat HMPV
- Kapan Jadwal Puasa Ramadan 2025? Intip Prediksi Tanggalnya
- Pemkab Kediri Usulkan Seribu Formasi ASN
- Bali Bersih
- Kemenkes Bakal Koordinasi dengan Badan Gizi Nasional Tingkatkan Status Gizi Indonesia
- Raih Suara Terbanyak, KPU Tetapkan Pramono Anung
- Rebranding Perusahaan, Wapres Sampaikan Harapan bagi ReIndo Syariah
- Polda Metro Jaya Gelar Rekontruksi Penganiayaan D oleh MDS Hari Ini
- Ketua PB IDI Buka Suara soal Isu Larangan Hijab Calon Dokter RS Medistra
- Soal KSB, Heru Budi Klaim Sudah Temui Eks Warga Kampung Bayam Di Rusun Nagrak
- ORASKI Minta Penghapusan Pajak Pembelian Kendaraan Operasional Ojol dan Potongan Pajak Suku Cadang
- 5 Penyebab Rasa Panas saat Buang Air Besar
- 288 Cagar Budaya Asal Indonesia Pulang dari Belanda, Bisa Dilihat di Museum Nasional