Cara Mengatasi Cat Tembok Mengelupas Terkena Rembesan Air Hujan
Daftar Isi
- 1. Bersihkan cat tembok lama yang mengelupas
- 2. Amplas bagian dinding yang masih kasar
- 3. Gunakan primer berkualitas
- 4. Cat ulang dinding yang catnya terkelupas
Saat musim hujan, risiko cat tembokrusak dan mengelupas lebih tinggi karena udara lembap serta rembesan air hujan. Berikut ini cara mengatasi cat tembok mengelupas yang bisa Anda coba di rumah.
Warna cat tembok yang bagus bisa memengaruhi mood pemilik rumah juga tamu yang datang. Namun, sering kali cat tembok mengelupas karena beberapa penyebab.
Seorang tukang cat profesional, Andre Kazimierski mengatakan alasan yang paling umum cat dinding terkelupas karena cat tidak menempel dengan benar pada dinding sejak awal.
"ini terjadi saat Anda mengecat permukaan yang kotor atau basah atau bahkan dengan mengecat permukaan saat suhunya terlalu panas atau dingin," kata Andre mengutip Homes & Gardens.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Anda dapat menghindarinya dengan menggunakan langkah-langkah persiapan yang tepat dan memilih hasil akhir dan kualitas cat yang tepat untuk area tersebut, misalnya menggunakan cat pencegah jamur di area lembab seperti dapur dan kamar mandi," ujarnya.
Simak cara mengatasi cat tembok mengelupas berikut ini.
1. Bersihkan cat tembok lama yang mengelupas
![]() |
Langkah pertama adalah bersihkan dinding dari cat yang mengelupas supaya mendapatkan permukaan dinding yang halus. Untuk membersihkan cat mengelupas dari dinding bisa digunakan alat pengikis.
2. Amplas bagian dinding yang masih kasar
Untuk mendapatkan permukaan yang halus, dinding bisa diamplas. Anda juga bisa membersihkannya dengan air hangat dan sabun lalu biarkan sampai kering sebelum mengecat ulang.
3. Gunakan primer berkualitas
Setelah dinding dibersihkan, gunakan cat dasar atau primer berkualitas sebelum melakukan pengecatan. Hal ini akan membantu untuk menghalangi pewarnaan pada dinding jika pengelupasan disebabkan oleh jamur atau kelembapan dan akan mendapatkan permukaan dinding yang lebih halus. Setelahnya baru lakukan pengecatan dinding.
4. Cat ulang dinding yang catnya terkelupas
![]() |
Langkah terakhir adalah mengecat ulang dinding menggunakan warna yang sudah ada pada dinding. Hal itu dilakukan agar warna yang ada di dinding tetap sama.
Demikian cara mengatasi cat tembok mengelupas karena udara lembap dan terkena rembesan air hujan.
(pua/pua)-
Kota Kecil Berpenduduk 8.000 Orang Kacau Balau Diserbu 75 Ribu TurisBeri Akses Listrik hingga Pelosok, Program Lisdes Butuh Investasi Rp50 TriliunWisata Ancol: Aktivitas Seru, Harga Tiket, dan Promo Awal TahunDongkrak Potensi Industri Hijau dan Hilirisasi Nikel, Kemenperin Jalin Kerjasama dengan UNIDOHarga Pertamax Naik, Pertamina: Kami Pastikan Harga Tetap Kompetitif!FOTO: Kala Kakek dan Nenek di China Mencari Cinta di IKEAPositive Technologies Rangkul UniversitasBenarkah Menambahkan VCO saat Masak Nasi Bikin Lebih Rendah Kalori?Syarat Daftar Pengajar Praktik Guru Penggerak 2025, Lengkap dengan Jadwalnya!Tes Kompetensi Akademik Gantikan UN, Jalan Baru Menuju Jalur Prestasi
下一篇:Kembalinya Liliana Lim Lewat Koleksi 'Resurgence'
- ·Dituding Dapat Rumah Mewah, Anies Lantang Bersuara: Buktikan yang Menuduh!
- ·2 Resep Pisang Goreng Crispy yang Enak dan Renyah ala Kafe
- ·PEDAS! Hotman Paris Sentil Ahok di Kasus Korupsi Pertamina: Seolah Kau Manusia Suci!
- ·Angka Turis Asing ke Jakarta Melonjak 268 persen, dari China Terbanyak
- ·Sosok MA dan AR Disebut Terlibat NGO Israel Berujung Dipecat MUI, Asrorun: Sikap MUI Jelas Mengutuk
- ·Dukung UMKM Mustahik, Baznas RI Hadirkan Gerai ZIfthar Ramadhan di Berbagai Wilayah Indonesia
- ·Lili Cuma Dihukum Dapat Potongan Gaji 40 Persen, Eks Pimpinan KPK Ini Ngaku Tak Puas
- ·BNI dan Kemenkop UKM Kolaborasi Perkuat Holding UMKM Digital
- ·Link Formulir Seleksi Pendaftaran Calon Anggota Kompolnas 2024
- ·BI dan LPS Kompak Turunkan Suku Bunga, Stimulus bagi Kredit UMKM
- ·Hasil Survei Dominasi Tesla Kini Sudah Berakhir, BYD dan Xiaomi Berhasil Mengangkanginya
- ·Sup Terenak di Dunia Versi CNN, Ada yang Dari Indonesia
- ·5 Ikan yang Boleh Dimakan Penderita Batu Ginjal
- ·Mendagri: Pemungutan Suara Ulang Diusahakan Tidak dari APBN
- ·WHO Ingatkan Dunia Waspada Penyakit X
- ·Mensos Pastikan Isu Anggaran Komisi Nasional Disabilitas Dipangkas Jadi Rp 500 Juta Hoax
- ·Studi: 15 Kota di Dunia yang Mulai Ditinggalkan Turis Saat Musim Panas
- ·FOTO: Kala Kakek dan Nenek di China Mencari Cinta di IKEA
- ·FOTO: Tradisi Memasak Nasi Pongal di India dan Sri Lanka
- ·WHO Ingatkan Dunia Waspada Penyakit X
- ·Anak Buah AHY Terheran
- ·Ternyata Gampang, Ini Cara Mengatasi Tembok Lembap dan Mengelupas
- ·Mau Lebaran, Bansos Beras 10 Kg 2025 Kapan Ngalir? Diperpanjang Hingga Juni 2025
- ·Alhamdulillah! Masjid Istiqlal Siapkan 4.000 Nasi Kotak per Hari untuk Buka Puasa Selama Ramadan
- ·Ridwan Kamil
- ·Benarkah Menambahkan VCO saat Masak Nasi Bikin Lebih Rendah Kalori?
- ·Syarat Daftar Pengajar Praktik Guru Penggerak 2025, Lengkap dengan Jadwalnya!
- ·Targetkan Penyerapan 3 Juta Ton Gabah dalam Negeri, Bulog Gandeng Pemangku Kebijakan Pangan
- ·Hari Makanan Pedas Sedunia: Ini 12 Makanan Terpedas dari Seluruh Dunia
- ·Lili Cuma Dihukum Dapat Potongan Gaji 40 Persen, Eks Pimpinan KPK Ini Ngaku Tak Puas
- ·Kapten Perampokan Minimarket Ditembak Mati Polisi
- ·Cara Ini Ampuh untuk Mengatasi Tembok Berjamur Karena Hujan
- ·Angka Turis Asing ke Jakarta Melonjak 268 persen, dari China Terbanyak
- ·Wisata Ancol: Aktivitas Seru, Harga Tiket, dan Promo Awal Tahun
- ·Jokowi Kembali Berkantor di IKN, Lakukan Groundbreaking hingga Sidang Kabinet
- ·Turis yang Belajar Muay Thai Bisa Gratis Perpanjang Visa Thailand