时间:2025-06-08 15:47:41 来源:网络整理 编辑:休闲
Warta Ekonomi, Jakarta - Indonesia berkomitmen kuat dalam memanfaatkan potensi besar ekonomi digital quickq网页怎么打不开
Indonesia berkomitmen kuat dalam memanfaatkan potensi besar ekonomi digital untuk mendorong pertumbuhan yang tidak hanya cepat tetapi juga merata dan berkelanjutan.
Komitmen tersebut disampaikan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian RI Airlangga Hartarto saat menghadiri Pertemuan Tingkat Menteri OECD Ke-5 (Ministerial Council Meeting) di Paris, Prancis, Rabu (4/06/2025).
Baca Juga: BBSS Andalkan Lokasi Strategis dan Kemitraan untuk Genjot Bisnis Gudang di Surabaya Barat
Indonesia kini menjadi pasar ekonomi digital terbesar di Asia Tenggara dengan nilai USD90 miliar yang diperkirakan akan tumbuh menjadi USD360 miliar pada 2030. Pemerintah fokus pada tiga prioritas utama, yakni menutup kesenjangan talenta digital, mendorong inklusi digital, dan memperkuat ekosistem investasi digital.
“Pendidikan dan pelatihan digital merupakan fondasi utama untuk memastikan Indonesia siap menghadapi era teknologi masa depan,” jelas Menko Airlangga mengenai penyiapan sumber daya manusia, dikutip dari siaran pers Kemenko Perekonomian, Minggu (8/6).
Program “Indonesia Makin Cakap Digital” pun diinisiasi untuk memberdayakan 50 juta warga di seluruh provinsi agar dapat berpartisipasi aktif di era digital. “Inklusi digital bukan hanya soal akses, tapi juga pemberdayaan agar seluruh lapisan masyarakat bisa berpartisipasi aktif di ekonomi digital,” imbuh Menko Airlangga.
Menko Airlangga juga menekankan pentingnya kolaborasi internasional dan menyebut tiga area strategis untuk mempercepat perkembangan digital yang inklusif di Indonesia dan kawasan ASEAN. Pertama, kemitraan antara OECD dan ASEAN dalam pelaksanaan DEFA akan menjadi sarana penting untuk memanfaatkan keahlian OECD dalam tata kelola data, kecerdasan buatan, dan perdagangan digital.
Kedua, program kesiapan FDI digital yang tengah dikembangkan dengan melakukan evaluasi Kawasan Ekonomi Khusus dan membangun platform yang menghubungkan perusahaan multinasional dengan startup teknologi lokal, membuka peluang sinergi dan pengembangan ekosistem teknologi yang berkelanjutan. Ketiga, harmonisasi standar yang sesuai dengan praktik terbaik OECD diharapkan dapat memperkuat integrasi pasar digital dan memastikan tata kelola yang efisien serta transparan.
Halaman BerikutnyaHalaman:
Ada 379 Kasus Kematian Turis Akibat Selfie, Melebihi Serangan Hiu2025-06-08 15:45
2025伦敦国王学院留学费用2025-06-08 15:36
5 Makanan yang Dilarang untuk Penderita Autoimun2025-06-08 15:14
Waspada, Tanda Penyakit Diabetes Bisa Dilihat dari Warna Lidah2025-06-08 15:11
Tom Lembong Resmi Ajukan Praperadilan, Minta Status Tersangka Dicabut2025-06-08 15:08
Transisi Kepemimpinan CPOPC Tandai Era Baru Keberlanjutan dan Diplomasi Global Minyak Sawit2025-06-08 14:54
FOTO: Parade Seni Ratusan Perahu Suku Bajau Hiasi Perairan Wakatobi2025-06-08 14:31
Firli Bahuri Diam2025-06-08 13:54
Tahun Baru 2024 Seru di 'Magical Forest' Swiss2025-06-08 13:28
5 Penyebab Trombosit Turun Selain DBD yang Perlu Diketahui2025-06-08 13:25
Rekomendasi Gerai Cromboloni Viral, Awas Sering Sold Out2025-06-08 15:27
Belajar Indahnya Toleransi Beragama di Taman Wisata Iman Sumut2025-06-08 15:08
Dimakamkan Secara Militer, Jenazah Doni Monardo Diberangkatkan ke Mako Kopassus2025-06-08 15:01
交互设计专业留学作品集怎么做?2025-06-08 14:58
Beda Hari Ibu dengan Mother's Day, Dua Perayaan Khusus untuk Ibu2025-06-08 14:40
Catat Ya, Ini Tanggal Cuti Bersama Bulan Mei 20242025-06-08 14:32
Ustadz Abdul Somad Resmi Dukung Anies2025-06-08 14:22
《黑神话:悟空》全球爆火!想要入局游戏行业,提赛德游戏导师助你上大分!2025-06-08 14:13
FOTO: Koleksi Baru Dior Men Terinspirasi dari Pebalet Nureyef2025-06-08 14:01
4 Jenazah Korban Pesawat TNI AU Super Tucano Dimakamkan Secara Militer Hari Ini2025-06-08 13:28