娱乐

Aceh Miliki Potensi Luar Biasa untuk Gerakkan Ekonomi Kreatif

字号+ 作者:quickq官网下载 ios 来源:知识 2025-06-17 02:38:26 我要评论(0)

Warta Ekonomi, Jakarta - Kementerian Ekonomi Kreatif (Kemen Ekraf) menegaskan komitmen menjadikan da quickq加速器苹果版

Warta Ekonomi,quickq加速器苹果版 Jakarta -

Kementerian Ekonomi Kreatif (Kemen Ekraf) menegaskan komitmen menjadikan daerah, termasuk Aceh, sebagai motor penggerak ekonomi nasional melalui sektor ekonomi kreatif. 

Penegasan tersebut disampaikan Menteri Ekonomi Kreatif (Ekraf), Teuku Riefky Harsya dalam audiensi bersama Wakil Ketua Komisi VII dan Sekretaris Komisi VII Dewan Perwakilan Rakyat Aceh (DPRA) di Autograph Tower, Jakarta Jumat lalu.

Aceh Miliki Potensi Luar Biasa untuk Gerakkan Ekonomi Kreatif

Aceh Miliki Potensi Luar Biasa untuk Gerakkan Ekonomi Kreatif

Baca Juga: Langkah Konkret Kemen Ekraf Ciptakan Talenta Kompeten dalam Ekosistem Digital

Aceh Miliki Potensi Luar Biasa untuk Gerakkan Ekonomi Kreatif

Pertemuan in membahas pengembangan ekonomi kreatif santri berbasis kearifan lokal.

Aceh Miliki Potensi Luar Biasa untuk Gerakkan Ekonomi Kreatif

Menteri Ekraf menyampaikan salah satu kegiatan pertamanya sebagai menteri ialah mengunjungi Aceh dan meluncurkan program "Santri Kreatif" di Pesantren MUDI, Bireuen, sebagai wujud nyata dari upaya memberdayakan para santri melalui pendekatan kreatif dan inovatif.

"Kami percaya bahwa ekonomi kreatif adalah jalan baru bagi pertumbuhan ekonomi nasional, dan itu dimulai dari daerah. Aceh memiliki potensi luar biasa, terutama dari kalangan santri, yang bisa menjadi aktor penting dalam ekosistem kreatif nasional," ujarnya, dikutip dari siaran pers Kementerian Ekraf, Senin (16/6).

Selain itu, Menteri Ekraf Teuku Riefky juga menyampaikan pentingnya kolaborasi lintas lembaga dan subsektor dalam pengembangan ekonomi kreatif daerah. 

Kementerian Ekraf siap memperkuat kerja sama dengan berbagai pihak termasuk pemerintah daerah, lembaga pendidikan, dan pesantren untuk menciptakan program-program konkret yang berdampak langsung bagi masyarakat, khususnya para santri.

“Santri tidak semuanya akan melanjutkan untuk mengajar di pesantren atau dayah, tetapi mereka nantinya akan terjun ke masyarakat. Jadi, bagaimana dengan modal agamanya mereka juga bisa hadir di masyarakat dengan teknologi dan bisa mencari nafkah dengan kemampuan mereka di bidang industri kreatif,” jelas Menteri Ekraf teuku Riefky.

Komisi VII DPR Aceh yang membidangi pendidikan dan ekonomi kreatif turut menjelaskan peran mereka sebagai mitra kerja Pemerintah Provinsi Aceh, termasuk Dinas Pendidikan Dayah, lembaga yang hanya ada di Provinsi Aceh. 

Dinas ini tidak hanya menjalankan fungsi pendidikan keagamaan, tetapi juga mengembangkan keterampilan kreatif di kalangan santri, seperti menjahit, teknologi digital, dan usaha kreatif lainnya.

Halaman Berikutnya

Halaman:

  • 1
  • 2

1.本站遵循行业规范,任何转载的稿件都会明确标注作者和来源;2.本站的原创文章,请转载时务必注明文章作者和来源,不尊重原创的行为我们将追究责任;3.作者投稿可能会经我们编辑修改或补充。

相关文章
  • Pendaftaran CPNS 2024 Diperpanjang hingga 10 September, Cek Lagi Berkas dan Persyaratannya

    Pendaftaran CPNS 2024 Diperpanjang hingga 10 September, Cek Lagi Berkas dan Persyaratannya

    2025-06-17 01:58

  • Polisi Kembali Ringkus 4 WNA Sindikat Skimming

    Polisi Kembali Ringkus 4 WNA Sindikat Skimming

    2025-06-17 01:02

  • Per Juli 2018, Inflasi DKI Jakarta Turun Jadi 0,26%

    Per Juli 2018, Inflasi DKI Jakarta Turun Jadi 0,26%

    2025-06-17 00:24

  • Pertama dalam 5 Tahun, Turis dari 9 Negara Barat Ini Kunjungi Korut

    Pertama dalam 5 Tahun, Turis dari 9 Negara Barat Ini Kunjungi Korut

    2025-06-17 00:20

网友点评