时间:2025-05-22 01:16:02 来源:网络整理 编辑:综合
Warta Ekonomi, Jakarta - Vaksinasi Covid-19 di Indonesia telah berjalan dua bulan lebih, sejak 13 Ja quickq 官网下载
Vaksinasi Covid-19 di Indonesia telah berjalan dua bulan lebih, sejak 13 Januari 2021. Banyak masyarakat Indonesia percaya dan yakin pendemi akan segera berakhir (49%) dengan vaksinasi ini. Dan 64% masyarakat Indonesia juga optimis bahwa lebih dari setengah populasi penduduk akan tervaksin di tahun 2021.
Data di atas merupakan hasil survei terbaru yang dilakukan Ipsos, perusahaan peneliti pasar atau market research global,untuk memahami perkembangan opini dan perilaku masyarakat selama pandemi Covid-19, gelombang ketiga. Survei diadakan secara online, sejak 4-15 Februari 2021 yang mencakup negara di Asia Tenggara; Indonesia, Singapura, Malaysia, Thailand, Vietnam, dan Filipina. Baca Juga: Jangan Ragu, AstraZeneca Rilis Tingkat Efektivitas Terbaru untuk Vaksinnya
Soeprapto Tan, Managing DirectorIpsos Indonesia menjelaskan, laporan hasil survei gelombang ketiga Ipsos sangat komprehensif, mencakup berbagai aspek, mulai dari opini dan perilaku masyarakat terhadap vaksin, perkembangan perilaku konsumsi, situasi ekonomi dan pendapatan masyarakat, minat beli konsumen, pilihan saluran pembelian (purchasing channel)dan penggunaan dompet digital (e-wallet), serta industri UMKM dan jenis produk yang paling diminati masyarakat saat ini.
“Tak hanya itu, hasil survei ini juga memberikan proyeksi perilaku konsumsi ke depannya, sehingga pemain bisnis dapat mengetahui trenddan sektor yang akan berkembang ke depannya.” jelas Soeprapto, dalam keterangan tertulisnya, Selasa (23/3/2021). Baca Juga: Soal Halal-haramnya Vaksin AstraZeneca, Wakilnya Anies Mintanya ini...
Lebih lanjut Soeprapto menjelaskan, seperti halnya Indonesia, negara lain di Asia Tenggara saat ini berada di babak baru dalam penanggulangan pandemi Covid-19, yaitu pendistribusian vaksin ke seluruh warga negaranya. Mayoritas masyarakat Asia Tenggara (79%) sangat bersedia dan menanti pemberian vaksin Covid-19. Vietnam (94%) dan Indonesia (80%) adalah negara Asia Tenggara yang masyarakatnya paling banyak bersedia dan bersemangat untuk divaksin. Diurutan ketiga, Thailand (78%), Singapura 77%, Malaysia (76%), dan terakhir Filipina (68%). Lebih jauh, mayoritas masyarakat Asia Tenggara bersedia dan berencana mendapatkan vaksinasi di tahun 2021, masyarakat Indonesia dan Vietnam adalah yang paling ingin segera mendapatkan vaksinasi dibandingkan lainnya dengan masing-masing presentase 50%.
Banyaknya masyarakat yang bersedia bahkan ingin segera divaksin, seperti hasil penelitian di atas, menunjukkan program kampanye yang dilakukan Pemerintah Indonesia sejak pertengahan tahun 2020 lalu, guna memberikan edukasi, himbauan, serta ajakan kepada masyarakat untuk bersedia mendapatkan vaksin Covid-19 cukup berhasil. Tingkat pemahaman masyarakat Indonesia mengenai vaksin itu sendiri, efek samping, dan potensi mereka yang memiliki resiko tertular cukup baik.
Lebih lanjut, hasil survei menyatakan mayoritas masyarakat Indonesia melihat ada 5 kelompok prioritas tertinggi yang perlu segera mendapatkan vaksinasi Covid-19, yaitu tenaga kesehatan (nakes) (71%) & pekerja garis depan / frontliners(29%), aparatur negara (26.5%), lansia (16.7%) dan pekerja layanan public, seperti pekerja di pasar tradisional atau mall, pekerja restoran, guru & tenaga pendidik, lainnya (15.75%), baru kemudian kelompok atau golongan usia dewasa usia 18 – 59 tahun (14.4%) dan penduduk usia di bawah 18 tahun (6%). Hal ini sejalan dengan strategi yang diterapkan Pemerintah, yaitu tahap 1 ditujukan bagi nakes dan aparatur negara seperti polisi, tentara (ABRI/TNI), dan tahap 2 yang saat ini sedang berjalan bagi lansia, pekerja publik, dan dalam waktu dekat akan direalisasikan pada guru & tenaga pendidikan.
Terkait masih tingginya kasus positif Covid-19 di Indonesia, dalam survei ini 71% masyarakat menyadari bahwa untuk menurunkan penularan Covid-19 perlu adanya kesadaraan diri untuk menerapkan protokol kesehatan dengan baik, khususnya memakai masker meskipun setelah divaksin serta mengikuti himbauan dari Pemerintah dalam kaitannya dengan 5M & 3T. 66% masyarakat berpendapat perlunya kembali digencarkan kampanye edukasi kepada masyarakat secara menyeluruh dan massif, serta diberlakukannya sanksi kepada mereka yang melanggar larangan atau protokol kesehatan.
Dan 21% masyarakat mengakui pengaruh peran aktif tokoh masyarakat (public figure/influencer) untuk memberikan contoh pola hidup baru (new normal) yang sesuai dengan protokol kesehatan yang benar dan sesuai anjuran Pemerintah, seperti menghindari kerumunan, memakai masker ketika berinteraksi dimana pun, dan lainnya.
Berusia 119 Tahun, Mbah Harun Jadi Jamaah Haji Tertua Indonesia, Alhamdulillah Sudah Tiba di Madinah2025-05-22 01:08
Paramount Land Hadirkan Matera Signature, Hunian Mewah di Gading Serpong2025-05-22 00:23
Mitos atau Fakta: Menstruasi Bisa Sinkron Saat Tinggal Bersama?2025-05-22 00:12
Prabowo dan Erdogan Sepakat Dukung Kemerdekaan Palestina2025-05-22 00:10
Mendag Ajak Pengusaha UKM Ikut Seleksi UKM Pangan Award 20252025-05-22 00:08
Prabowo Terbang ke India Hari Ini, Ketemu Tokoh Industri hingga Lakukan MoU2025-05-21 23:42
Ingat! Pemprov DKI Bakal Terapkan Transaksi Qris di Agen dan Pangkalan Gas LPG 3 Kg2025-05-21 23:42
Jelang Batas Pemberkasan Paulus Tannos, KPK Harap ada Kabar Baik dari Pemerintahan Singapura2025-05-21 23:02
Wejangan Megawati ke Ganjar: Awas Lho ya Kalau Pikiranmu Kontinen, Lebih Baik Berhenti!2025-05-21 22:52
Pendaftaran OSN 2025 Kapan Dibuka? Siswa Wajib Tahu untuk Persiapan2025-05-21 22:41
Dugaan Penundaan Laporan Kasus Pencabulan Anak di Tangsel, Kompolnas Klarifikasi ke Polda Metro Jaya2025-05-22 00:46
Prabowo: Ciri Khas Negara Gagal Tercermin dari Tentara dan Polisinya Gagal!2025-05-22 00:30
Alhamdulillah, Jam Operasional Perpusnas Kembali Normal Usai Edaran Efisiensi: Arahan Pusat2025-05-21 23:54
Klinik Pertamina IHC Gelar Donor Darah dan Health Talk, Meriahkan Bulan K3 Nasional 20252025-05-21 23:52
留学建筑专业排名TOP榜单一览!2025-05-21 23:38
Komdigi Luncurkan Regulasi Layanan Pos Komersial, Kadin Berikan Respon Positif2025-05-21 23:25
Kelingking Beach dan Melasti Masuk Pantai Terbaik se2025-05-21 23:14
Jalin Kerjasama dengan Korsel, Kemenperin Akan Dorong Industri 4.0 di Sektor Manufaktur2025-05-21 23:13
Denny JA Foundation Resmi Luncurkan Dana Abadi Penghargaan Penulis2025-05-21 23:05
8,8 Juta Orang Indonesia Terbukti Main Judi Online, Perangi dengan GEBUK JUDOL2025-05-21 22:48