Dua orang turisharus menghabiskan satu malam di penjara setelah mereka mengamuk di sebuah hotel di Spanyol. Mereka juga merusak sejumlah barang milik hotel.

Seperti dilansir Stuff, laporan The Olive Pressmenyebut dua orang turis ini diyakini warga Jerman berusia 20-an. Keduanya ditangkap karena diduga buang air besar di lift.

Bukan hanya itu, mereka juga menyalakan alat pemadam kebakaran, merusak kasur, dan merusak perabotan di sebuah hotel di Mallorca, Spanyol.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Polisi menangkap dua turis tersebut, tapi mereka kemudian dibebaskan dengan jaminan. Dua turis itu mendaftar daftar turis yang berperilaku buruk di dunia.

Perilaku buruk turis tengah menjadi perhatian di dunia, setelah insiden-insiden di sejumlah destinasi wisata global. Aksi turis bahkan merusak bangunan-bangunan bersejarah dan juga dinilai tak menghormati situs suci setempat.

Minggu lalu, para pegiat konservasi mengecam tren TikTok yang menciptakan kembali Temple Run, permainan klasik di ponsel pintar, di Angkor Wat yang sakral di Kamboja. Klip yang memperlihatkan pengunjung berlarian di sekitar situs tersebut telah ditonton jutaan kali.

Awal tahun ini, seorang turis tertangkap mengukir nama di dinding di situs arkeologi terkenal Italia, Pompeii. Pengunjung dari Kazakhstan itu ditangkap oleh keamanan setelah ia mengukir 'ALI' di House of the Ceii yang bersejarah.