SuaraJakarta.id - Kepala Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta,quickq苹果版下载不了 Asep Kuswanto mengatakan, tonase sampah yang terkumpul usai pelaksanaan malam tahun baru di Jakarta mengalami peningkatan. Usai gelaran kegiatan di sejumlah lokasi, petugas mengumpulkan sampah sebanyak 174 ton.
Menurutnya, angka ini merupakan yang terbesar setelah berakhirnya masa pandemi. Bahkan, menjelang masa pandemi pun tonase sampah yang terkumpul juga tak sebanyak tahun ini.
"Jumlah ini merupakan jumlah terbesar setelah melewati masa pandemi. Tahun lalu sebanyak 74 ton. Sedangkan sebelum pandemi, pada pergantian tahun 2019 ke 2020 sampah mencapai 125 ton," ujar Asep kepada wartawan, Senin (1/1/2024).
"Tadi malam sampah mencapai 130 ton dari seluruh Jakarta dan khusus dari sepanjang jalan Sudirman-Thamrin terkumpul 32 ton sampah,” katanya.
Baca Juga:Sambut Tahun Baru, Ketua DPRD DKI Singgung Ramainya Baliho Di Jalanan DKI
Asep mengungkapkan, pihaknya menargetkan sampah-sampah tersebut harus selesai ditangani pukul 04.00 WIB atau sebelum subuh pada tanggal 1 Januari 2024 ini. Selanjutnya, sampah-sampah tersebut diangkut untuk diolah di TPS 3R.
"Kami menerjunkan 3.180 petugas untuk menjaga kebersihan di lokasi-lokasi perayaan tahun baru di Jakarta. Petugas kebersihan dibagi menjadi 4 shift tanpa henti," kata Asep.
Ia juga mengapresiasi kerja keras petugas kebersihan yang telah berhasil membersihkan sampah-sampah di titik keramaian perayaan tahun baru di Jakarta.
"Kami juga ucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah bekerjasama dengan DLH. PPSU, Para petugas Satpol PP, Dishub, Distamhut, semua bahu-membahu untuk membuat Jakarta kinclong lagi,” pungkasnya.
Baca Juga:Sambut Tahun Baru 2024, Heru Budi: Semoga Membawa Kebahagiaan
顶: 25踩: 13719
Sampah Malam Tahun Baru Di Jakarta Tembus 174 Ton, Terbanyak Usai Pandemi
人参与 | 时间:2025-05-19 14:28:05
相关文章
- Pembawaan Uang Tunai ke Dalam atau Luar Pabean Indonesia Jadi Modus Cuci Uang
- Jadi Singa di Kancah Global, Gen Z Harus Out of The Box dan Keluar dari Zona Nyaman
- Peringkat Kredit AS Turun karena Utang Membengkak, Investor Cemas RUU Baru Tambah Beban
- Kabar Baik Soal Pergub Warisan Ahok, Wagub Riza Patria Akhirnya Turun Tangan!
- Beri Keringanan Angsuran, Ibu Rumah Tangga di Tangerang Selatan Nyaris Diperkosa Debt Collector
- Kondisi IHSG pada Awal Perdagangan Pekan Ini, Terapresiasi atau Terkoreksi?
- Waduh! Dalam Sepekan, 5 Besi Penutup Saluran Air Di Jalan S Parman Digondol Maling
- Saham Emiten Gerai Furniture LFLO Kena Suspensi BEI, Ini Alasannya!
- Mas Dhito Realisasikan Bangun Rumah Driver Ojol
- PDIP Gercep Tanggapi Putusan MK soal Syarat Ambang Batas Pilkada 7,5%, Langsung Gelar Rapat Hari Ini
评论专区