Waduh! Anggota TNI Serma S Dikeroyok Di Pondok Ranggon, 4 Pelaku Ditangkap
SuaraJakarta.id - Seorang anggota TNI Serma S menjadi korban pengeroyokan di kawasan Jalan Kramat Ganceng,quickq官网是多少 Kelurahan Pondok Ranggon, Kecamatan Cipayung, Jakarta Timur pada Senin (9/10/2023) malam.
Aksi pengeroyokan itu diduga karena senggolan kendaraan di jalan raya.
"Benar, terjadi pengeroyokan terhadap anggota TNI," kata Kepala Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Metro Jakarta Timur Kompol Gunarto ketika dikonfirmasi di Jakarta, Selasa (10/10/2023).
Anggota TNI itu dikeroyok empat orang warga sipil yang dipicu oleh senggolan kendaraan di jalan.
Baca Juga:Seorang Pria Dikeroyok, Diculik, dan Disekap Saat Keluar Polrestabes Surabaya
Keempat pelaku pengeroyokan anggota TNI itu telah diamankan pihak Polres Metro Jakarta Timur.
"Motifnya karena permasalahan di jalan. Saat mengendarai, kendaraan pelaku menyenggol kendaraan korban," ujarnya.
Kepolisian juga sudah berkoordinasi dengan Detasemen Polisi Militer Kodam (Denpom) Jaya karena korban merupakan anggota TNI.
Terkait proses hukum terhadap empat pelaku pengeroyokan, kata dia, saat ini ditangani jajaran Satreskrim Polres Metro Jakarta Timur karena seluruhnya merupakan warga sipil.
"Pelaku sudah kami amankan empat orang. Kami sudah kordinasi juga dengan Denpom Jaya terkait ini. Pelaku akan kami proses di Polres Jakarta Timur," ujarnya.
Baca Juga:Tindak Tegas, Oknum Anggota TNI AL yang Aniaya Kapten Kapal di Manado Akhirnya Resmi Ditahan
Keempat pelaku sudah diamankan di Mapolres Metro Jakarta Timur untuk proses penyelidikan lebih lanjut atas pengeroyokan yang mereka lakukan terhadap anggota TNI.
Sebelumnya Selanjutnya- 1
- 2
下一篇:Mengenal Gempa Megathrust yang Diprediksi Segera Melanda Indonesia, Waspada!
相关文章:
- Pahami Perbedaan Asuransi Syariah dan Konvensional
- Daftar 5 Kampus yang Sudah Buka Pendaftaran Mahasiswa Baru 2025
- Margasatwa Ragunan Bidik 600.000 Pengunjung Pada Libur Lebaran 2025
- Mudik Lebaran, Ini 11 Hal Penting Dilakukan Sebelum Tinggalkan Rumah
- Jokowi Minta Maaf, Djarot: Yang Lebih Penting Kebijakan Harus Dipertanggungjawabkan
- Awas Serangan Jantung Saat Olahraga Bisa Terjadi, Ini Penyebabnya
- Ini 4 Cara Mencegah Ular Kobra Masuk ke Rumah
- Polres Metro Jakarta Pusat Tangkap Dua Pengedar Narkotika Bermodus Konsultan Spiritual
- Kemenperin Sebut Penerapan SNI Emas Akan Jamin Kualitas dan Memacu Daya Saing
- Persija Dikalahkan Arema FC, Carlos Pena Soroti Keputusan Wasit Soal Kartu Merah Maciej Gajos
相关推荐:
- Mengintip Arti Nama Anak Kedua Nikita Willy
- 7 Penyakit yang Dapat Dicegah dengan Kurma, Superfood Kaya Manfaat
- Bikin Dermaga Baru Mulai 2027, Pemprov DKI Bakal Alihkan Pelabuhan Kapal Wisata ke PIK
- Terminal Pulo Gebang Buka Posko bersama untuk Mudik Lebaran 2025
- Sentimen Investor Lemah, Wall Street Dihantui Ketidakpastian Usai Tercapainya Negosiasi Tarif AS
- Chip Hopper Tak Mungkin Dimodifikasi Lagi, Nvidia Akan Evaluasi Strategi Penjualannya di China
- Dukung Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen, Kadin Indonesia Luncurkan White Paper
- Wagub Rano Karno Tinjau Rusun di Jakarta: Jawaban untuk Masyarakat Berpenghasilan Rendah
- Hadiri HUT ke
- Polres Metro Jakarta Pusat Tangkap Dua Pengedar Narkotika Bermodus Konsultan Spiritual
- Jangan Disalahkan, Ini Alasan Perempuan Suka Memalsukan Orgasme
- Gelombang Transformasi Digital ASDP Semakin Kencang, Ferizy Tembus 3 Juta Pengguna
- Dewan Pers: Pengaduan Masyarakat Soal Pemberitaan Negatif Mengenai PKPU Nyaris Tidak Ada
- Toyota Luncurkan Mobil Listrik SUV bZ5 Berharga Rp296 Juta
- Lantik Pejabat di Pemkab Kediri, Mas Dhito Tekankan Pentingnya Loyalitas dan Kejujuran
- Kemenekraf Siap Fasilitasi Kolaborasi dan Perlindungan KI Batik Jawa Barat
- Johan Budi Usai Tes Tertulis Capim: Ingin Mengembalikan Marwah KPK
- Golkar Bakal Beri Penghargaan Tertinggi untuk Airlangga Hartarto
- INFOGRAFIS: HMPV Terdeteksi di Indonesia, Kenali Penyakitnya
- Jokowi Bentuk Badan Gizi Nasional 2 Bulan Jelang Lengser, Begini Respon GAPMMI