时间:2025-05-21 00:41:17 来源:网络整理 编辑:热点
SuaraJakarta.id - Aksi nekat dilakukan seorang kakek di Ngawi, Jawa Timur, berinisial S. Ia membacok quickq官网下载地址
SuaraJakarta.id - Aksi nekat dilakukan seorang kakek di Ngawi,quickq官网下载地址 Jawa Timur, berinisial S. Ia membacok istrinya yang sama-sama berusia 61 tahun gegara sang belahan hati menolak diajak bercinta pada Senin (26/9/2022) dini hari.
Usai membacok dengan sebilah parit secara membabi buta hingga korban luka berat, S mengakhiri hidup dengan cara gantung diri.
Perangkat desa setempat, Samsudi (49) membenarkan adanya peristiwa pengaiayaan tersebut. Menurut keterangan kerabat korba, S kalap membacok istri karena menolak diajak berhubungan badan.
"Kejadian sekitar pukul 10 malam, saat S minta jatah hubungan badan, namun oleh istrinya ditolak. Karena emosi lalu S ambil sabit dan menganiaya istrinya," ungkap Samsudi dikutip dari suaraindonesia.co.id--jejaring Suara.com--Rabu (28/9/2022).
Baca Juga:Napi Kasus Pembunuhan Tewas, Kalapas Malang: Gantung Diri
Penganiayaan itu didengar tetangga korban, kemudian dilerai. Korban yang mengalami luka bacok pada kuping, dagu dan tangan dilarikan ke unit gawat darurat puskesmas setempat.
"Korban dibawa oleh kerabat ke puskesmas karena luka bacok. Kerabat korban berinisiatif melapor polisi. Mungkin pelaku ketakutan akhirnya melakukan bunuh diri dengan cara gantung diri," ujar Samsudi.
Kapolsek Paron AKP Didik Supriyanto membenarkan atas peristiwa suami bacok istri kemudian pelaku ditemukan tewas dengan cara gantung diri.
"Pada malam hari mereka cekcok. Kemudian S ditemukan oleh keponakannya jam 6 pagi dalam kondisi sudah meninggal dunia karena gantung diri," kata Didik Supriyanto.
"Sejumlah saksi sudah kami mintai keterangan, dan untuk barang bukti sebilah sabit serta tali tampar yang digunakan pelaku untuk gantung diri pada kayu atap dapur rumahnya, kami amankan," pungkasnya.
Baca Juga:Periksa Saksi-saksi, Polisi Buru 6 Pelaku Begal yang Bacok Dua Pria di Cilincing
Firli Bahuri dan Pengacara Dipolisikan Setelah Bawa Dokumen Penyidikan KPK di Praperadilan2025-05-21 00:05
Panglima TNI Tegaskan Tak Ada Anggotanya yang Terlibat dalam Tewasnya Wartawan Tribrata TV2025-05-20 23:57
Kasus 'Si Kembar' Penipu PO iPhone Dilimpahkan ke Polda Metro Jaya2025-05-20 23:57
Remaja Bogor Viral Disebut Berubah Kelamin, Ini Penjelasan Dokter2025-05-20 23:54
Bank Mandiri Taspen Dukung Pelestarian Penyu di Sindu Dwarawati, Denpasar2025-05-20 23:34
Ini Warna Keberuntungan Masing2025-05-20 23:18
IHSG Hari Ini Berakhir Nanjak 0,49% ke Level 7.141, Saham BBCA, BMRI dan ADRO Paling Laris2025-05-20 23:15
Menteri PKP Usul Revisi UU No 23 Tahun 2014, Minta Pemda Bantu Selesaikan Masalah Perumahan2025-05-20 23:04
Investree Resmi Dibubarkan, OJK Pastikan Adrian Gunadi Masuk DPO dan Red Notice2025-05-20 22:34
BI Wajib Lindungi Masyarakat, PPATK Gak Bisa Sembarangan Blokir Rekening Nasabah!2025-05-20 22:21
Istana Buka Suara soal Gibran Dapat Maung dari Prabowo2025-05-21 00:26
Desa BRILiaN ini Sukses Kembangkan Pariwisata Alam dan Agrikultur, Intip Ceritanya2025-05-20 23:46
Luhut Pandjaitan Ungkap Bahan Bakar Calon Pengganti BBM Bensin2025-05-20 23:15
FOTO: Menjaga Hutan Balempe Sumber Kehidupan Suku Moi Papua Barat2025-05-20 23:13
Mantap! IHSG Selasa Dibuka Perkasa Naik 0,68% ke 7.1892025-05-20 23:10
Tiktok Luncurkan Brand Consideration di Asia Pasifik untuk Bantu Pemasaran Lebih Efektif2025-05-20 23:08
Dinobatkan sebagai salah Satu Desa Wisata Terbaik Se2025-05-20 23:04
Remaja Bogor Viral Disebut Berubah Kelamin, Ini Penjelasan Dokter2025-05-20 22:52
Sempat Tertunda, Boeing akan Kembali Kerjasama dengan Garuda Indonesia2025-05-20 22:33
Pakai Lem Panas, Tren Makeup '3D Teardrop' di Jepang Disebut Bahaya2025-05-20 22:26